PBB (ANTARA) - Badan Anak-anak PBB UNICEF pada Senin (28/11) mengungkapkan bahwa sekitar 110.000 anak dan remaja berusia 0-19 tahun meninggal karena AIDS tahun lalu.
Menjelang Hari AIDS Internasional pada 1 Desember, UNICEF merilis potret global terbarunya tentang anak dan HIV/AIDS.
Sebanyak 310.000 orang baru terinfeksi, sehingga jumlah kaum muda yang hidup dengan HIV menjadi 2,7 juta orang, menurut UNICEF.
Progres tentang pencegahan dan pengobatan HIV untuk anak-anak, remaja dan ibu hamil hampir datar dalam tiga tahun belakangan, katanya.
"Kendati anak-anak tertinggal jauh dari orang dewasa dalam penanggulangan AIDS, stagnasi yang terlihat dalam tiga tahun terakhir belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga membuat begitu banyak kaum muda berisiko penyakit dan kematian," kata Kepala Asosiasi HIV/AIDS UNICEF, Anurita Bains.
"Anak-anak gagal diperhatikan lantaran kita secara kolektif gagal menemukan dan menguji mereka dan membawakan mereka pengobatan yang menyelamatkan nyawa. Hari berlalu tanpa progres, lebih dari 300 anak dan remaja kalah melawan AIDS yang mereka derita."
UNICEF memperingatkan bahwa kalau penyebab ketidaksetaraan tidak ditangani, mengakhiri AIDS pada anak-anak dan remaja akan selalu menjadi mimpi yang sulit diraih.
Akan tetapi, tren jangka panjang tetap menunjukkan positif dan infeksi baru HIV di kalangan anak berusia 0-14 tahun turun 52 persen selama periode 2010-2021.
Infeksi baru HIV di kalangan remaja juga mengalami penurunan sebesar 40 persen.
Menurut UNICEF, meski jumlah total anak-anak yang hidup dengan HIV menurun, namun kesenjangan pengobatan antara anak-anak dan orang dewasa terus meningkat.
Berita Terkait
BKK intensifkan periksa kesehatan awak kapal cegah HIV dan TB
9 November 2024 13:52
Kemenkumham perkuat jejaring kendalikan HIV AIDS di Lapas Babel
10 Oktober 2024 14:39
Hoaks! Imbauan bahaya makanan impor Thailand karena mengandung darah
20 Agustus 2024 21:16
Dinkes Bangka Barat memberdayakan pemuka agama guna bantu cegah HIV/Aids
10 Juli 2024 15:36
Polsek Payung sosialiasi bahaya narkoba dan HIV/AIDS kepada pelajar
3 Juni 2024 14:12
Dinkes Bangka Barat giatkan pemantauan cegah HIV/AIDS
27 Maret 2024 15:40
Dinkes Belitung ajak hapus stigma negatif terhadap ODHIV
24 Januari 2024 18:58
Dinkes Belitung temukan 37 kasus HIV baru sepanjang 2023
22 Januari 2024 16:10