Jakarta (ANTARA) - PSSI menuntaskan Kongres Luar Biasa (KLB) pemilihan Komite Eksekutif (Exco), termasuk ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Exco periode 2023-2027 di Jakarta, Kamis.
"Kita harus memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada kita sendiri karena kita bisa menunjukkan bagaimana demokrasi Indonesia sudah ke arah yang benar," ujar Ketua Umum PSSI 2023-2027 Erick Thohir usai KLB.
KLB tersebut berlangsung selama kurang lebih 11 jam itu tuntas sekitar pukul 21.30 WIB. Pembukaan acara itu dilakukan dengan pemukulan gong oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
Setelah melalui pemilihan yang alot dan diwarnai drama terutama saat menentukan wakil ketua umum, KLB itu akhirnya berhasil memilih satu ketua umum, dua wakil ketua umum dan 12 anggota Exco PSSI 2023-2027 sesuai Statuta PSSI.
Adapun Ketua Umum PSSI 2023-2027 adalah Menteri BUMN Erick Thohir setelah mendapatkan 64 suara dari para pemilik suara (voter).
Erick mengungguli pesaing terkuatnya yakni Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti yang meraup 22 suara.
Sebanyak dua nama lagi yang menjadi calon ketua umum PSSI 2023-2027 Arif Wicaksono dan Doni Setiabudi tidak memperoleh suara.
Kemudian, posisi Wakil Ketua Umum PSSI 2023-2027 diisi oleh Sekretaris Jenderal PSSI 2017-2020 Ratu Tisha Destria serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. Ratu Tisha mendapatkan 54 suara dan Zainudin Amali 44 suara.
Sejatinya, Sekjen PSSI Yunus Nusi mempunyai suara lebih banyak daripada Zainudin Amali yakni 53 suara. Akan tetapi, Yunus memilih mundur dari posisi tersebut.
Terakhir, 12 anggota Exco PSSI yaitu Eko Setyawan (52 suara), Endri Erawan (49), Juni Rahman (49), Muhammad (56), Rudi Yulianto (51), Sumardji (44), Vivin Cahyani (46), Pieter Tanuri (60), Arya Mahendra Sinulingga (58), Khairul Anwar (56), Ahmad Riyadh (54) dan Hasnuryadi Sulaiman (48).
Berikut susunan Komite Eksekutif (Exco) PSSI 2023-2027.
Ketua Umum: Erick Thohir
Wakil Ketua Umum: Zainudin Amali dan Ratu Tisha Destria
Anggota: Eko Setyawan, Endri Erawan, Juni Rahman, Muhammad, Rudi Yulianto, Sumardji, Vivin Cahyani, Pieter Tanuri, Arya Mahendra Sinulingga, Khairul Anwar, Ahmad Riyadh dan Hasnuryadi Sulaiman.
