Pangkalpinang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memfokuskan pengamanan arus mudik Lebaran 2023 di Pelabuhan Tanjung Kalian, Kabupaten Bangka Barat, agar arus mudik di pelabuhan tersebut berjalan aman, lancar, dan tertib.
"Saat ini kemacetan arus mudik di Pelabuhan Tanjung Kalian ini menjadi sorotan utama kepolisian," kata Kapolda Babel Irjen Pol Yan Sultra di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kemacetan arus mudik di Pelabuhan Tanjung Kalian ini tidak hanya menjadi sorotan utama pemerintah daerah dan kepolisian daerah, tetapi sudah menjadi sorotan pemerintah pusat.
"Pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 nanti lebih difokuskan di Pelabuhan Tanjung Kalian agar masyarakat lebih aman dan tertib pulang merayakan Lebaran di kampung halamannya," ujarnya.
Menurut dia, dalam mengatasi kemacetan kendaraan di Pelabuhan Tanjung Kalian ini, pihaknya akan menambah "buffer zone" berkapasitas besar agar tidak ada kemacetan kendaraan pemudik di pelabuhan tersebut.
"Ketika terjadi kemacetan kendaraan, maka akan diarahkan ke 'buffer zone' sehingga di jalan tidak terlalu menumpuk yang menyebabkan kemacetan," katanya.
Ia memprediksi lonjakan arus mudik di Pelabuhan Tanjung Kalian akan terjadi pada H-3 hingga H-2 Lebaran 2023..
"Kami bersyukur tadi dari ASDP dan Dinas Perhubungan provinsi dan kabupaten/kota sudah menyampaikan kesiapan untuk mengatasi lonjakan penumpang kapal selama arus mudik," katanya.
Selain Pelabuhan Tanjung Kalian, katanya, Polda Kepulauan Babel melakukan pengamanan di penyeberangan lain, seperti Pelabuhan Sadai, Tanjung Gudang Belinyu, Pangkalbalam dan Tanjung Pandan.
"Semua pengamanan sudah siap dan diharapkan masyarakat selalu waspada dan berhati-hati dalam melakukan mudik Lebaran 2023," katanya.