Belitung Timur gandeng Icon+ realisasikan program "smart city"

Manggar, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggandeng  PT Indonesia Comnets Plus (Icon+) untuk merealisasikan program "smart city" (kota pintar).

"Kita menggandeng Icon+ dalam merealisasikan program smart city dan peningkatan literasi digital masyarakat," kata Kepala Diskominfo Kabupaten Belitung Timur Bayu Priyambodo di Manggar, Senin.

Ia menjelaskan, menjalin kerja sama dengan Icon+ dalam rangka implementasi smart city, dimana salah satu dimensinya adalah smart governance yang ditunjang dengan keberadaan atau banyaknya CCTV hadir di ruang-ruang publik dan ruas jalan utama. 

"Untuk destinasi prioritas dan layanan pemerintah yang membutuhkan jaringan internet sampai pelosok maka akan kita tingkatkan, termasuk CCTV dan kita mengharapkan ada kerja sama dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas)," ujarnya.

Baca juga: BNI-Pemkab Bangka perkuat kerja sama program Smart City

Pihaknya juga terus meningkatkan pelayanan masyarakat berbasis elektronik dan peningkatan kinerja secara digitalisasi.

"Termasuk merealisasikan program internet desa untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat," ujarnya.

General Manager PT Icon+  Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Yan Alvino Simanjuntak mengatakan, kerja sama dengan dengan Pemkab Belitung Timur dalam upaya meningkatkan layanan kualitas publik di bidang telekomunikasi.

Yan Alvino Simanjuntak, mengatakan keberadaan Icon+ di Kabupaten Belitung Timur mengalami banyak perkembangan dan pihaknya berupaya terus meningkatkan performa pelayanan sebagai salah satu penyedia jaringan komunikasi .

Baca juga: Pemkot Pangkalpinang tandatangani komitmen menuju Smart City

“Kita berupaya berkontribusi ke masyarakat dengan meningkatkan layanan kualitas publik d bidang telekomunikasi dan internet," ujar Yan Simanjuntak.

Pihaknya juga terus meningkatkan akses telekomunikasi dan internet bagi seluruh masyarakat pedesaan di daerah itu.

"Sekarang ini baru sembilan desa yang sudah bisa mengakses layanan internet dari kantornya dan nanti kita sosialisasikan ke desa lainnya terutama yang membutuhkan infrastruktur internet dan CCTV agar seluruh masyarakat dapat menikmati jaringan internet," ujar Yan.

Baca juga: Diskominfo Babel-Jakarta Smart City jalin kerja sama wujudkan penyelenggaraan SPBE