Belitung (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (PLN Babel) gerak cepat lakukan pemulihan listrik pasca gangguan yang terjadi pukul 13.56 WIB Jaringan Transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 70kV yang mengakibatkan hilang tegangan di tiga Gardu Induk yang ada di Pulau Belitung sehingga berdampak padam meluas.
Segera setelah kejadian, tim petugas PLN Babel bergerak cepat, untuk melakukan penormalan bertahap. Ditengah tantangan cuaca hujan dan angin kencang di Belitung, petugas PLN menunjukkan semangat dan tekad tinggi untuk memulihkan pasokan listrik dengan cepat mulai dari sisi pembangkitan, transmisi, distribusi hingga ke seluruh pelanggan.
Manajer PLN Unit Layanan Transmisi dan Gardu (ULTG) Belitung Teddy Maradona menyampaikan, penyebab gangguan transmisi ini adalah dari gangguan petir.
“ketika padam tadi, kondisi saat hujan deras dan petir, kami langsung turun menelusuri gangguan, dan kami temukan dilapangan gangguan tersebut akibat sambaran petir," ungkap Teddy.
Upaya perbaikan melibatkan penanganan pada 3 gardu induk, 32 penyulang tegangan menengah 20kV, 1.354 gardu distribusi, dan 92.491 pelanggan. Kecepatan dan dedikasi dalam penanganan ini tidak hanya memastikan pemulihan cepat, tetapi juga menjaga tingkat keselamatan dan kualitas pekerjaan yang optimal oleh petugas PLN untuk memastikan layanan kelistrikan kembali normal. Saat ini pukul 18.46 WIB pelanggan sudah menyala 100 persen.
PLN menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan di Pulau Belitung atas ketidaknyamanannya. PLN juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atas dukungannya sehingga pemulihan gangguan dapat berjalan lancar.
