Jakarta (ANTARA) - Pada pekan tunda ke-29 Liga Inggris yang dimulai dini hari nanti, akan tersaji pertandingan besar antara dua tim asal Kota London yaitu Arsenal kontra Chelsea di Stadion Emirates, London, Rabu dini hari WIB.
Pertemuan kedua tim tentu selalu berjalan panas dan menarik, terlebih karena sejarah panjang yang tertulis di antara kedua tim.
Sejak dua musim terakhir, Arsenal lebih cemerlang dibanding Chelsea, namun dalam beberapa waktu terakhir The Blues dapat perlahan bangkit, namun terkadang terperosok.
Jelang pertemuan ini, kedua tim mengusung misi yang berbeda, namun Arsenal dan Chelsea dipastikan akan berjuang demi poin penuh.
Misi Arsenal pertahankan puncak klasemen
Jelang pertandingan ini, Arsenal tengah berada di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan total 74 poin dari 33 pertandingan yang sudah dijalani, namun tidak dalam situasi yang nyaman.
Meski berada di puncak klasemen, The Gunners memiliki poin yang sama dengan Liverpool di peringkat kedua dan berjarak satu poin dari posisi ketiga Manchester City.
Saat ini Arsenal masih menyisakan lima pertandingan tersisa di kompetisi Liga Inggris dan satu kesalahan saja dapat mengubur harapan untuk keluar sebagai juara di akhir musim.
Selain itu, Arsenal juga berambisi melanjutkan tren kemenangan setelah pada pekan sebelumnya menaklukkan Wolves dengan skor 2-0 dan membuat mereka kembali naik ke puncak klasemen sementara.
Kini Liga Inggris menjadi satu-satunya gelar yang mungkin dapat diamankan oleh Arsenal musim ini, setelah pada tengah pekan lalu tersingkir dari Liga Champions oleh Bayern Muenchen.
Tentu kenyataan ini membuat Martin Odegaard perlu mengamankan poin penuh untuk mempertahankan posisi puncak dan menjaga asa meraih gelar juara.
Ujian Chelsea tanpa Cole Palmer
Menjelang pertemuan kontra Arsenal, Chelsea harus tampil tanpa kekuatan penuh setelah kemungkinan tak akan diperkuat gelandang produktif Cole Palmer.
Diketahui Palmer kini dikabarkan tengah mengalami sakit dan diragukan dapat tampil ketika bertandang ke London Utara di Stadion Emirates.
Pada delapan pertandingan terakhir Chelsea di Liga Inggris, Palmer tercatat turut berkontribusi dengan sumbangan 10 gol dan lima assist dari total 23 gol yang diciptakan oleh The Blues.
Sumbangan paling luar biasa Palmer tercatat terjadi pada pertandingan terakhir Chelsea ketika menggunduli Everton 6-0, pekan lalu dan ia menciptakan empat gol pada laga tersebut.
Selain itu kegemilangan Palmer juga turut membawa Chelsea secara perlahan merangkak di papan klasemen sementara Liga Inggris dengan menempati peringkat ke-9 dengan 47 poin dari 31 pertandingan.
Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino tentu akan berupaya mencari pengganti Palmer pada pertandingan nanti dan diharapkan dapat mengisi posisi yang ditinggalkan dengan baik.
Pochettino tentu ingin timnya mengamankan poin penuh pada pertandingan kontra Arsenal dan merangkak mendekati zona Eropa.
Arsenal lebih unggul, Chelsea berupaya perbaiki rekor pertemuan
The Gunners jelang pertandingan ini tentu memiliki ambisi untuk meneruskan dominasi atas The Blues dalam tiga musim terakhir.
Bukayo Saka serta kolega tercatat sukses mendominasi lima pertemuan terakhir kontra Chelsea dengan mengamankan tiga kemenangan, satu hasil imbang dan menelan satu kekalahan.
Arsenal tentu menginginkan meraih kemenangan perdana atas Chelsea musim ini, terlebih pada pertemuan pertama, mereka bermain imbang dengan skor 2-2.
Di sisi lain, Chelsea terakhir kali mencicipi kemenangan atas Arsenal terjadi pada musim 2021/22 dengan mengamankan kemenangan tandang lewat skor 2-0.
Chelsea tentu ingin mengulangi catatan manis tersebut, namun dipastikan Arsenal akan memberikan perlawanan sengit dan mereka harus menemukan formula meredam The Gunners.
Secara keseluruhan, kedua tim telah bertemu 173 kali pada ajang Liga Inggris dan Arsenal unggul dengan mengemas 68 kemenangan, sedangkan Chelsea menorehkan 54 hasil sempurna dan 51 laga lainnya berakhir imbang.
Hasil lima pertandingan terakhir kedua tim pada ajang liga Inggris:
(21/10/23) Chelsea 2 - 2 Arsenal
(03/05/23) Arsenal 3 - 1 Chelsea
(06/11/22) Chelsea 0 - 1 Arsenal
(21/04/22) Chelsea 2 - 4 Arsenal
(22/08/21) Arsenal 0 - 2 Chelsea.
Komentar masing-masing pelatih
Jelang pertemuan antara kedua tim, Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengatakan sangat takjub dengan perkembangan Chelsea di bawah Mauricio Pochettino.
Menurut Arteta, Pochettino adalah pelatih yang luar biasa serta sosok pemimpin besar yang dapat menuntut timnya mencapai apa yang mereka inginkan.
"Mereka telah membuat kemajuan besar. Saya pikir mereka pantas berada di posisi yang lebih tinggi di liga, ketika Anda melihat apa yang telah mereka lakukan dan apa yang mereka hasilkan dalam pertandingan," ungkap Arteta.
"Mereka telah mencapai final, mereka telah mencapai semi-final, mereka bisa saja melaluinya. Saya pikir apa yang dilakukan Mauricio sangat mengesankan, jadi saya yakin dia akan membawa mereka ke sana," sambungnya.
Sementara itu, Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino menjelaskan laga melawan Arsenal merupakan momentum yang tepat bagi Chelsea untuk bangkit seteah akhir pekan lalu disingkirkan Manchester City pada babak semifinal Piala FA.
Pelatih asal Argentina itu menjelaskan, Chelsea tampil sangat baik ketika menghadapi Manchester City dan mereka akan berupaya melakukannya lagi saat bertandang ke markas Arsenal.
"Suasananya bagus karena kami memainkan pertandingan yang sangat bagus. Kami bermain sangat baik melawan tim yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia," ungkap Pochettino.
“Saya pikir penampilan kami sangat bagus, ada hal-hal positif yang perlu kami ambil. Kami kebobolan gol dalam beberapa menit terakhir yang tidak boleh kami kebobolan tetapi itu adalah bagian dari sepak bola," sambung dia.
“Kami menciptakan banyak peluang melawan tim yang, bagi saya, adalah tim terbaik di dunia. Adalah hal yang baik untuk terus bekerja dengan cara ini dan itulah yang harus kita lakukan di masa depan," jelasnya.
Prediksi susunan pemain
Pada pertandingan nanti Arsenal diperkirakan akan menggunakan formasi 4-3-3 dan David Raya masih diandalkan di bawah mistar gawang.
Duo bek tengah diisi oleh William Saliba dan Gabriel Magalhaes, sedangkan bek sayap diisi oleh Ben White dan Takehiro Tomiyasu.
Selanjutnya trio gelandang tengah ditempati Jorginho, Declan Rice dan Martin Odegaard, sementara dua posisi penyerang sayap dihuni Bukayo Saka dan Leandro Trossard, melengkapi penyerang tengah Kai Havertz.
Di sisi lain, Chelsea diperkirakan menggunakan formasi 4-2-3-1 di mana Djordje Petrovic akan mengisi posisi penjaga gawang, sementara dua bek tengah ditempati Thiago Silva dan Alex Disasi, sedangkan bek sayap dihuni Marc Cucurella serta Trevor Chalobah.
Trio gelandang ditempati oleh Enzo Fernandez, Moises Caicedo dan Conor Gallagher, sedangkan dua sayap diisi Noni Madueke dan Raheem Sterling. Posisi penyerang tengah dipercayakan kepada Nicolas Jackson.
Berikut prediksi XI pertama Arsenal vs Chelsea:
Arsenal (4-3-3): Raya; White, Saliba, Gabriel, Tomiyasu; Jorginho, Rice, Odegaard; Saka, Havertz, Trossard.
Pelatih: Mikel Arteta (Spanyol)
Chelsea (4-2-3-1): Petrovic; Disasi, Chalobah, Silva, Cucurella; Caicedo, Fernandez; Madueke, Gallagher, Sterling; Jackson.
Pelatih: Mauricio Pochettino (Argentina).