Penumpang angkutan udara di Babel naik 51,69 persen

Pangkalpinang (ANTARA) - Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dari Kepulauan Babel pada April 2024 mencapai 104,01 ribu orang, atau naik 51,69 persen dibandingkan bulan sebelumnya 68,57 ribu orang.

"Peningkatan ini dipicu oleh momen mudik Lebaran Idul Fitri 2024," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Toto Haryanto Silitonga di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan selama arus mudik Lebaran Idul Fitri pada April 2024, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat di Bandar Udara Depati Amir Pangkalpinang mencapai 72,34 ribu orang atau naik 57,06 persen dibandingkan bulan sebelumnya 46,06 ribu orang.

Demikian juga jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dari Bandara H.A.S. Hanandjoeddin Belitung sebanyak 31,67 ribu orang atau naik 40,69 persen dibandingkan bulan sebelumnya 22,51 ribu orang.

"Apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu (Januari-April 2023) jumlah penumpang yang berangkat naik sebesar 1,52 persen," katanya.

Ia menyatakan jumlah penumpang angkutan udara yang datang ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung selama April 2024 sebanyak 98,54 ribu orang atau meningkat 28,52 persen dibanding bulan sebelumnya 76,67 ribu orang .

"Fenomena yang sama yaitu momen mudik lebaran menjadi pemicu peningkatan jumlah kedatangan penumpang di Bandara Depati Amir Pangkalpinang dan H.A.S. Hanandjoeddin." katanya.

Ia menyatakan jumlah penumpang angkutan udara yang tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang pada April 2024 sebanyak 68,97 ribu orang atau naik 26,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya 54,55 ribu orang.

Demikian juga jumlah penumpang angkutan udara yang tiba Bandara H.A.S. Hanandjoeddin Belitung pada April tahun ini sebanyak 29,57 ribu orang atau meningkat 33,66 persen dibandingkan bulan sebelumnya 22,12 ribu orang.

"Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu (Januari-April 2023), kedatangan penumpang tercatat turun sebesar 0,23 persen," katanya.