• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News babel
Sabtu, 10 Mei 2025
Antara News babel
Antara News babel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Ratusan bendera Ormas ditertibkan

      Ratusan bendera Ormas ditertibkan

      Sabtu, 10 Mei 2025 5:18

      Adik ipar Jokowi: keluarga berharap kasus ijazah palsu cepat selesai

      Adik ipar Jokowi: keluarga berharap kasus ijazah palsu cepat selesai

      Jumat, 9 Mei 2025 14:36

      Pakar sebut perlunya vaksin TB baru

      Pakar sebut perlunya vaksin TB baru

      Jumat, 9 Mei 2025 14:29

      Menko Muhaimin tidak dukung kebijakan didik pelajar di barak militer

      Menko Muhaimin tidak dukung kebijakan didik pelajar di barak militer

      Jumat, 9 Mei 2025 14:25

      BNI imbau masyarakat waspada penipuan undian rezeki Wondr

      BNI imbau masyarakat waspada penipuan undian rezeki Wondr

      Kamis, 8 Mei 2025 10:46

  • Mancanegara
      Cek Fakta, video tentara India kibarkan bendera putih ke Pakistan

      Cek Fakta, video tentara India kibarkan bendera putih ke Pakistan

      Sabtu, 10 Mei 2025 9:02

      Pakistan luncurkan serangan besar, gudang rudal India jadi sasaran

      Pakistan luncurkan serangan besar, gudang rudal India jadi sasaran

      Sabtu, 10 Mei 2025 8:54

      Israel telah jatuhkan 100.000 ton bahan peledak di Jalur Gaza

      Israel telah jatuhkan 100.000 ton bahan peledak di Jalur Gaza

      Jumat, 9 Mei 2025 10:57

      Pemimpin Eropa sambut Paus terpilih dan ungkap harapan perdamaian

      Pemimpin Eropa sambut Paus terpilih dan ungkap harapan perdamaian

      Jumat, 9 Mei 2025 9:01

      Kardinal Robert Prevost terpilih sebagai Paus pertama dari AS

      Kardinal Robert Prevost terpilih sebagai Paus pertama dari AS

      Jumat, 9 Mei 2025 7:21

  • Bangka Belitung
    • Pangkal Pinang
    • Bangka
    • Bangka Tengah
    • Bangka Selatan
    • Bangka Barat
    • Belitung
    • Belitung Timur
    • Lingkungan
        BMKG: Pangkalpinang berpotensi hujan ringan hingga berpetir

        BMKG: Pangkalpinang berpotensi hujan ringan hingga berpetir

        Sabtu, 10 Mei 2025 5:29

        BMKG: Sebagian besar kota di Indonesia hujan, Pangkalpinang berpotensi hujan petir

        BMKG: Sebagian besar kota di Indonesia hujan, Pangkalpinang berpotensi hujan petir

        Jumat, 9 Mei 2025 8:59

        BMKG: Hujan guyur kota besar di Indonesia, Pangkalpinang hujan ringan hingga sedang

        BMKG: Hujan guyur kota besar di Indonesia, Pangkalpinang hujan ringan hingga sedang

        Kamis, 8 Mei 2025 8:10

        BMKG: Sebagian besar wilayah Indonesia hujan, Pangkalpinang hujan petir

        BMKG: Sebagian besar wilayah Indonesia hujan, Pangkalpinang hujan petir

        Rabu, 7 Mei 2025 7:30

        BMKG: Berawan hingga potensi hujan ringan prakiraan cuaca Pangkalpinang Selasa ini

        BMKG: Berawan hingga potensi hujan ringan prakiraan cuaca Pangkalpinang Selasa ini

        Selasa, 6 Mei 2025 6:18

    • Olahraga
        AC Milan sukses bangkit untuk kalahkan Bologna 3-1

        AC Milan sukses bangkit untuk kalahkan Bologna 3-1

        Sabtu, 10 Mei 2025 8:58

        Cukur Bilbao 4-0, MU cetak all English final di Liga Europa

        Cukur Bilbao 4-0, MU cetak all English final di Liga Europa

        Jumat, 9 Mei 2025 9:14

        Chelsea melenggang mulus ke final Liga Conference Europa

        Chelsea melenggang mulus ke final Liga Conference Europa

        Jumat, 9 Mei 2025 9:11

        Isco bersuka cita loloskan Real Betis ke final Liga Conference

        Isco bersuka cita loloskan Real Betis ke final Liga Conference

        Jumat, 9 Mei 2025 9:03

        Grandfinal PLN Mobile Proliga 2025 segera digelar di Yogyakarta, catat tanggalnya!

        Grandfinal PLN Mobile Proliga 2025 segera digelar di Yogyakarta, catat tanggalnya!

        Jumat, 9 Mei 2025 6:02

    • Gaya Hidup
        Air yang baik untuk dikonsumsi telah lewati proses distilasi

        Air yang baik untuk dikonsumsi telah lewati proses distilasi

        Jumat, 9 Mei 2025 9:06

        XLSMART resmi berdiri langsung hadirkan layanan lebih luas dan konektivitas berkualitas di Sumatera

        XLSMART resmi berdiri langsung hadirkan layanan lebih luas dan konektivitas berkualitas di Sumatera

        Jumat, 9 Mei 2025 8:54

        Anemia dapat dicegah wanita sejak usia remaja

        Anemia dapat dicegah wanita sejak usia remaja

        Kamis, 8 Mei 2025 14:39

        Maxime Bouttier dan Luna Maya resmi jadi pasangan suami istri

        Maxime Bouttier dan Luna Maya resmi jadi pasangan suami istri

        Rabu, 7 Mei 2025 18:32

        Cek fakta, foto Selena Gomez dan Benny Blanco tunjukan hasil USG

        Cek fakta, foto Selena Gomez dan Benny Blanco tunjukan hasil USG

        Rabu, 7 Mei 2025 10:20

    • Opini
        Robert Francis Prevost, dari misionaris di Peu jadi Paus Leo XIV

        Robert Francis Prevost, dari misionaris di Peu jadi Paus Leo XIV

        Jumat, 9 Mei 2025 9:09

        Peran bahasa Indonesia sebagai manajemen yang efektif di era modern

        Peran bahasa Indonesia sebagai manajemen yang efektif di era modern

        Kamis, 8 Mei 2025 11:55

        Definisi

        Definisi "anak nakal" dan pembinaan di barak militer

        Senin, 5 Mei 2025 10:39

        Pendidikan menyenangkan mencetak generasi mengesankan

        Pendidikan menyenangkan mencetak generasi mengesankan

        Jumat, 2 Mei 2025 11:11

        Membangun ekosistem guru pembelajar sepanjang hayat

        Membangun ekosistem guru pembelajar sepanjang hayat

        Jumat, 2 Mei 2025 9:08

    • English News
        Indonesia welcomes tourism cooperation with Maldives

        Indonesia welcomes tourism cooperation with Maldives

        Rabu, 16 April 2025 23:07

        Indonesia stops humanitarian aid delivery for Myanmar quake victims

        Indonesia stops humanitarian aid delivery for Myanmar quake victims

        Kamis, 3 April 2025 17:42

        Cambodia, Thailand, Myanmar off-limits for Indonesian workers: govt

        Cambodia, Thailand, Myanmar off-limits for Indonesian workers: govt

        Sabtu, 29 Maret 2025 3:49

        Gov't committed to ensure press freedom: PCO

        Gov't committed to ensure press freedom: PCO

        Minggu, 23 Maret 2025 23:43

        140 mln domestic tourists to travel during Eid: minister

        140 mln domestic tourists to travel during Eid: minister

        Sabtu, 15 Maret 2025 4:01

    • Pariwisata dan Multikultur
      • Pangkalpinang
      • Bangka
      • Bangka Tengah
      • Bangka Barat
      • Bangka Selatan
      • Belitung
      • Belitung Timur
      • Foto
        • Liga Champions: tuan rumah Inter Milan tekuk tamunya Barcelona 4-3

          Liga Champions: tuan rumah Inter Milan tekuk tamunya Barcelona 4-3

          Rabu, 7 Mei 2025 10:37

          Aksi damai bela Palestina bentuk solidaritas dukungan terhadap rakyat Palestina

          Aksi damai bela Palestina bentuk solidaritas dukungan terhadap rakyat Palestina

          Sabtu, 19 April 2025 13:26

          Kodim 0432/Bangka Selatan tanam padi perkuat ketahanan pangan

          Kodim 0432/Bangka Selatan tanam padi perkuat ketahanan pangan

          Selasa, 15 April 2025 23:42

          Wabup Bangka Selatan lantik Pj Kades Simpang Rimba

          Wabup Bangka Selatan lantik Pj Kades Simpang Rimba

          Selasa, 15 April 2025 15:27

          Hasil pertandingan semifinal IJTI Open Volley Ball Championship 2025

          Hasil pertandingan semifinal IJTI Open Volley Ball Championship 2025

          Senin, 14 April 2025 20:19

      • Video
        • Festival Semarak Ekraf jadi ajang promosi produk lokal

          Festival Semarak Ekraf jadi ajang promosi produk lokal

          Jumat, 9 Mei 2025 23:53

          Tak perlu tunggu HUT untuk lakukan CKG bagi warga Kota Pangkalpinang

          Tak perlu tunggu HUT untuk lakukan CKG bagi warga Kota Pangkalpinang

          Kamis, 8 Mei 2025 19:34

          Melihat ritual Andingigi, cara Suku Kajang mendinginkan bumi

          Melihat ritual Andingigi, cara Suku Kajang mendinginkan bumi

          Kamis, 8 Mei 2025 16:22

          Pangkalpinang terbitkan 1.718 nomor induk berusaha hingga April 2025

          Pangkalpinang terbitkan 1.718 nomor induk berusaha hingga April 2025

          Rabu, 7 Mei 2025 14:53

          Nilai ekspor perikanan Babel capai Rp150 miliar hingga April 2025

          Nilai ekspor perikanan Babel capai Rp150 miliar hingga April 2025

          Selasa, 6 Mei 2025 15:56

      Penambangan Timah Ilegal di Bangka Belitung: "Social Dilemma" yang mengancam masa depan bersama

      Oleh Fitria Gusti Estresia*) Rabu, 26 Maret 2025 9:52 WIB

      Penambangan Timah Ilegal di Bangka Belitung:

      Pangkalpinang (ANTARA) - Penambangan timah telah lama menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat di Kepulauan Bangka Belitung. Komoditas ini menjadi sumber penghasilan, membuka lapangan kerja, dan menopang perekonomian daerah.

      Penambangan timah ilegal di Bangka Belitung mencerminkan sebuah social dilemma, yaitu konflik antara kepentingan pribadi dan kepentingan kolektif. Beberapa individu atau kelompok masyarakat tertentu memilih untuk menambang tanpa izin demi mendapatkan penghasilan secara cepat. Menurut mereka secara pribadi, pilihan ini masuk akal dan menguntungkan dalam jangka pendek.

      Namun di sisi lain, keputusan tersebut merugikan kepentingan masyarakat luas, terutama dalam hal kelestarian lingkungan dan keberlanjutan sosial ekonomi daerah. Situasi ini merupakan contoh dari N-person social dilemma, di mana individu dalam kelompok ini dihadapkan pada dorongan untuk bertindak egois demi kepentingan pribadi.

      Jika hal ini dilakukan secara masif, maka dampaknya adalah kerugian kolektif yang tidak terhindarkan seperti kerusakan lingkungan, menurunnya standar pendidikan, serta meningkatnya konflik sosial. Inilah yang disebut sebagai "A personally rational choice is collectively irrational." (Kerr, 2005).

      Sebagian besar pelaku penambangan ilegal berasal dari masyarakat lokal dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah yang tinggal di sekitar area pertambangan. Mereka biasanya membentuk kelompok-kelompok kecil yang bersifat informal, sering kali berdasarkan hubungan kekerabatan atau ikatan komunitas desa, dan bekerja sama untuk mengelola tambang timah, baik di darat maupun di laut.

      Mereka bekerja secara kolektif, menggunakan alat berat atau rakit ponton sederhana sebagai sarana operasional. Hasil tambang kemudian dijual langsung kepada para pengepul yang memiliki keterkaitan dengan jaringan industri nasional, bahkan internasional.

      Bagi sebagian warga, aktivitas ini dipandang sebagai cara tercepat untuk memperoleh penghasilan. Dalam banyak kasus, modal yang mereka gunakan berasal dari pengepul atau pihak lain yang berperan sebagai pemodal, sehingga aktivitas ini berjalan dalam jaringan yang luas namun tidak terikat secara formal.

      Kelompok ini kerap disebut sebagai "penambang rakyat", namun sebagian besar beroperasi di luar regulasi hukum yang berlaku. Aktivitas ini bukan hanya didorong oleh kebutuhan ekonomi, melainkan juga telah menjadi bagian dari struktur sosial komunitas setempat, yang menjadikan isu ini semakin sulit ditangani.

      Perbedaan utama antara tambang timah legal dan ilegal di Bangka Belitung terletak pada kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tambang timah legal beroperasi dengan izin resmi, seperti Izin Usaha Pertambangan (IUP) atau Izin Pertambangan Rakyat (IPR), yang dikeluarkan oleh pemerintah setelah memenuhi berbagai persyaratan teknis, lingkungan, dan administratif.

      Sebaliknya, tambang timah ilegal beroperasi tanpa izin resmi, sehingga tidak memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Selain aspek perizinan, perbedaan lainnya mencakup standar operasional dan dampak lingkungan.

      Tambang legal umumnya mengikuti praktik penambangan yang baik (good mining practices), termasuk upaya reklamasi lahan pasca-penambangan dan pengelolaan limbah yang sesuai standar. Di sisi lain, tambang ilegal sering mengabaikan aspek-aspek tersebut, yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan seperti deforestasi, pencemaran air, dan degradasi lahan.

      Akar dari social dilemma dalam kasus penambangan ilegal di Bangka Belitung dapat ditelusuri pada berbagai faktor struktural yang mendorong masyarakat untuk menyimpang dari regulasi yang berlaku.

      Salah satu faktor utama adalah prosedur perizinan yang rumit dan berbiaya tinggi, sehingga menyebabkan environmental uncertainty, yaitu ketidakpastian terhadap kemungkinan memperoleh akses legal.

      Dalam situasi seperti ini, jalur ilegal sering kali dipilih sebagai solusi yang lebih cepat dan mudah dijangkau. Keputusan tersebut semakin diperkuat oleh social uncertainty, yaitu ketidakpastian mengenai apakah kelompok lain akan mengikuti jalur legal atau justru memilih untuk melanggar aturan.

      Ketika satu kelompok mulai menambang secara ilegal, kelompok lain terdorong untuk melakukan hal yang sama agar tidak merasa rugi. Akibatnya, perilaku menyimpang menjadi pilihan yang menurut mereka lebih efektif dalam dinamika sosial yang tidak stabil.

      Kondisi ini diperburuk oleh tidak adanya sistem sanksi yang efektif. Lemahnya penegakan hukum dan ketidakkonsistenan dalam penerapan hukuman memperlemah norma kolektif yang seharusnya mendorong masyarakat untuk menahan diri. Dalam teori social dilemma, situasi seperti ini mencerminkan kegagalan dalam membangun Sanctioning System, yaitu sistem yang dirancang untuk mencegah perilaku menyimpang melalui mekanisme tekanan sosial maupun hukuman formal.

      Selain itu, Trust and Reciprocity berperan dalam menentukan apakah individu akan memilih untuk mematuhi aturan atau tidak. Ketika masyarakat tidak percaya pada pemerintah sebagai penegak regulasi, dan meragukan komitmen sesama penambang untuk bersikap patuh, maka dorongan untuk bertindak kooperatif menjadi sangat lemah.

      Sanctioning System yang kuat dan konsisten sangat penting untuk membangun rasa keadilan dan akuntabilitas. Sanksi tidak hanya berfungsi sebagai pencegah, tetapi juga menjadi representasi dari norma moral kolektif.

      Ketika hukuman dipandang sebagai bentuk ketidaksetujuan bersama terhadap perilaku menyimpang, hal ini dapat memperkuat kohesi sosial dan mendorong kepatuhan tanpa perlu pengawasan terus menerus. Namun, dalam kondisi di mana kepercayaan rendah dan sanksi tidak efektif, pilihan untuk bersikap kooperatif menjadi tidak masuk akal, terutama bagi individu atau kelompok kecil yang merasa sendirian dalam mematuhi aturan.

      Alasan mengapa masyarakat Bangka Belitung lebih memilih untuk terlibat dalam penambangan timah ilegal tidak bisa dilepaskan dari kenyataan sosial dan ekonomi yang kompleks.

      Salah satu penyebab utamanya adalah proses perizinan yang rumit dan berbiaya tinggi. Untuk mendapatkan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) atau Izin Usaha Pertambangan (IUP), masyarakat diharuskan memenuhi berbagai persyaratan administratif, teknis, dan lingkungan yang tidak mudah diakses, terutama bagi kelompok penambang kecil.

      Prosedur yang panjang dan birokratis ini sering kali menjadi penghalang yang membuat mereka memilih jalur pintas dengan menambang tanpa izin resmi. Masalah ini diperparah dengan keterbatasan akses terhadap wilayah pertambangan yang legal.

      Tidak semua area yang memiliki kandungan timah ditetapkan sebagai Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR). Akibatnya, banyak penambang tidak memiliki opsi selain beroperasi di luar kawasan yang diizinkan, atau berusaha bermitra dengan perusahaan besar yang memiliki konsesi resmi yang tentu tidak mudah dilakukan oleh masyarakat kecil. Ketika opsi legal tidak tersedia atau sulit dijangkau, tambang ilegal menjadi satu-satunya pilihan realistis bagi sebagian kelompok masyarakat.

      Situasi ini mencerminkan adanya ketidakseimbangan antara kepentingan individu dan manfaat kolektif. Dalam kondisi di mana insentif untuk mematuhi aturan tidak sebanding dengan keuntungan dari pelanggaran, masyarakat cenderung mengambil keputusan yang mengutamakan kepentingan pribadi.

      Ketiadaan exit option, yaitu tidak tersedianya pilihan pekerjaan alternatif yang layak di luar sektor tambang, semakin memperkuat kecenderungan untuk bertahan dalam perilaku defektif. Pilihan ini dapat dijelaskan melalui variabel Social Value Orientation (SVO).

      Tekanan ekonomi yang kuat mendorong orientasi nilai masyarakat menjadi lebih pro-self, yaitu berfokus pada kepentingan individu, ketimbang pro-social, atau berorientasi pada kesejahteraan bersama.

      Selain itu, rendahnya perceived efficacy, yakni keyakinan bahwa kepatuhan individu terhadap hukum tidak akan memberikan dampak berarti bagi lingkungan atau komunitas, semakin melemahkan motivasi untuk bersikap kooperatif. Kombinasi antara keterbatasan pilihan dan persepsi bahwa tindakan individu tidak membawa perubahan, menjadikan perilaku menyimpang sebagai keputusan yang tampak rasional dalam situasi yang tidak ideal.

      Dikutip dari cnbcindonesia.com, sepertiga dari perekonomian daerah Bangka Belitung berasal dari timah. Pertumbuhan ekonominya mencapai 5,05 persen pada 2021, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi rata-rata nasional sebesar 3,69 persen.

      Tingkat kemiskinan di Bangka Belitung tercatat sebesar 4,90 persen, lebih rendah dibandingkan rata-rata tingkat kemiskinan nasional sebesar 9,54 persen. Namun situasi ini menjadi semakin kompleks ketika melihat potensi cadangan timah yang dimiliki daerah ini.

      Data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menunjukkan bahwa pada tahun 2021, sumber daya timah di provinsi ini mencapai lebih dari 2,18 miliar ton, dengan cadangan bijih timah sebesar 6,1 miliar ton. Nilai ekspor timah dari provinsi ini juga sangat tinggi, yakni sekitar USD 2,3 miliar pada 2021 dan 2022, dan mencapai USD 225 juta hanya dalam tiga bulan pertama tahun 2023.

      Fakta-fakta ini memperlihatkan betapa kuatnya daya tarik ekonomi dari komoditas timah, tidak hanya bagi industri berskala besar tetapi juga bagi masyarakat lokal. Namun besarnya potensi ini juga membawa konsekuensi.

      Ketergantungan ekonomi yang berlebihan pada satu komoditas menciptakan risiko jangka panjang, termasuk terhambatnya inovasi dan terbatasnya diversifikasi ekonomi daerah. Dalam hal ini, tambang timah menjadi pisau bermata dua karena menjadi sumber pertumbuhan dan sumber kerentanan.

      Dampak sosial dari penambangan timah ilegal ini sangat memprihatinkan. Aktivitas ini menarik banyak tenaga kerja informal, termasuk anak-anak, yang tergiur oleh penghasilan cepat.

      Akibatnya, angka putus sekolah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai 3,5 persen pada periode 2020 hingga 2021. Angka tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional yang hanya sebesar 1,27 persen.

      Anak-anak yang seharusnya menempuh pendidikan justru memilih bekerja di tambang karena merasakan keuntungan ekonomi yang lebih cepat dan tidak membutuhkan persyaratan pendidikan tertentu. Penjabat Gubernur Bangka Belitung tahun 2022, Ridwan Djamaluddin, juga mengakui bahwa aktivitas penambangan timah menjadi salah satu faktor penyebab tingginya angka putus sekolah di daerah ini.

      Di sisi lain, besarnya kontribusi ekonomi dari sektor timah ternyata tidak sejalan dengan perkembangan pendidikan tinggi. Angka Partisipasi Kasar (APK) untuk jenjang perguruan tinggi di Bangka Belitung hanya mencapai 15,23 persen pada tahun 2022, yang menempati posisi terendah di Indonesia menurut data Badan Pusat Statistik.

      Situasi ini tidak hanya menciptakan generasi muda yang kurang siap menghadapi masa depan, tetapi juga memperkuat ketergantungan masyarakat pada tambang sebagai satu-satunya sumber penghidupan. Makin rendah kualitas pendidikan, masyarakat semakin sulit keluar dari lingkaran kemiskinan dan kerusakan lingkungan.

      Seiring dengan meningkatnya skala produksi tambang, dampak ekologisnya menjadi semakin sulit diabaikan. Sebanyak 1.007.372,66 hektar lahan, telah digunakan untuk aktivitas pertambangan.

      Lahan bekas tambang kehilangan kesuburannya akibat rusaknya unsur hara, sehingga tidak lagi dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian maupun perkebunan. Area yang sebelumnya subur kini berubah menjadi kolam besar yang dipenuhi air asam dan tanah yang gersang. Di wilayah pesisir, kerusakan lingkungan terjadi dengan cara yang lebih kompleks.

      Aktivitas tambang ponton di laut merusak dasar perairan dan ekosistem terumbu karang, sehingga para nelayan terpaksa melaut lebih jauh untuk mencari ikan. Kondisi ini meningkatkan biaya operasional serta memperbesar risiko keselamatan.

      Ketahanan pangan masyarakat pun mulai terancam karena pertanian dan perikanan terganggu akibat pencemaran limbah dan perubahan ekosistem secara drastis. Selain itu, kualitas air tanah dan sumber mata air juga ikut tercemar, sehingga menimbulkan risiko kesehatan bagi kelompok masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan tambang.

      Dalam lima tahun terakhir, tercatat sedikitnya lima belas konflik antara Masyarakat setempat dan kegiatan pertambangan, yang melibatkan empat puluh dua desa. Rentetan konflik ini menunjukkan adanya kegagalan sistemik dalam tata kelola sumber daya alam yang adil dan berkelanjutan.

      Selain itu, konflik tersebut mencerminkan ketegangan yang terus meningkat antara dorongan ekonomi dan hak kelompok masyarakat lokal untuk mempertahankan wilayah hidup mereka. Tidak jarang, konflik ini meninggalkan dampak jangka panjang berupa trauma kolektif, keretakan dalam hubungan sosial, serta munculnya siklus kekerasan yang sulit untuk dihentikan.

      Fenomena ini konsisten dengan teori negative noise dalam social dilemma, di mana kesalahan persepsi atau ketidaksesuaian niat dan tindakan memperparah ketidakpercayaan antar kelompok dan melemahkan kapasitas kerja sama kolektif.

      Di beberapa wilayah di Belitung, masyarakat berhasil menolak ekspansi industri pertambangan. Keberhasilan ini dicapai melalui pembentukan aliansi lintas desa, penguatan organisasi masyarakat sipil, serta upaya mendorong pemerintah lokal untuk mengadopsi arah Pembangunan alternatif yang lebih berkelanjutan.
      Pendekatan komunitas yang mengedepankan kesadaran lingkungan, dukungan dan peningkatan pendidikan, serta penguatan kapasitas masyarakat terbukti lebih efektif dalam menghadapi tekanan dari industri ekstraktif.

      Namun, kondisi yang berbeda terlihat di Bangka. Fragmentasi sosial, minimnya solidaritas, dan tingginya ketergantungan ekonomi pada tambang membuat upaya kolektif sulit dilakukan. Hal ini sejalan dengan teori social dilemma yang menekankan bahwa keberhasilan dalam menghadapi dilema sosial sangat bergantung pada tingkat kohesi sosial dan kekuatan organisasi komunitas.

      Di lingkungan yang memiliki norma sosial yang kuat, komunikasi yang terbuka, dan rasa saling percaya yang tinggi, dilema sosial cenderung lebih mudah diatasi. Sebaliknya, ketika elemen-elemen ini melemah, kecenderungan untuk melakukan defeksi terus berlanjut dan memperburuk dampak jangka panjang bagi masyarakat secara keseluruhan.

      Penulis: Fitria Gusti Estresia
      Magister Sains Psikologi Sosial Universitas Indonesia

      Uploader : Rustam Effendi
      COPYRIGHT © ANTARA 2025
      • Whatsapp
      • facebook
      • twitter
      • email
      • pinterest

      Berita Terkait

      Bupati Belitung hentikan penerbitan IUP bijih timah

      Bupati Belitung hentikan penerbitan IUP bijih timah

      7 Mei 2025 14:48

      Kapolres Bangka Barat imbau penambang di Selindung patuh aturan

      Kapolres Bangka Barat imbau penambang di Selindung patuh aturan

      23 April 2025 20:33

      Warga Desa Batu Beriga desak penertiban tambang ilegal di pesisir pantai

      Warga Desa Batu Beriga desak penertiban tambang ilegal di pesisir pantai

      26 Maret 2025 22:36

      Dirut: NKB PT Timah dengan BUMDes tekan tambang ilegal

      Dirut: NKB PT Timah dengan BUMDes tekan tambang ilegal

      21 Maret 2025 14:23

      Dirut: NKB PT Timah dengan Bumdes tekan tambang ilegal

      Dirut: NKB PT Timah dengan Bumdes tekan tambang ilegal

      21 Maret 2025 09:27

      Polisi Bangka Tengah tertibkan tambang bijih timah jenis "tungau"

      Polisi Bangka Tengah tertibkan tambang bijih timah jenis "tungau"

      5 Maret 2025 22:48

      Alobi: Tambang timah ilegal marak picu konflik buaya dan manusia

      Alobi: Tambang timah ilegal marak picu konflik buaya dan manusia

      3 Maret 2025 21:24

      Polres Bangka Barat hentikan tambang liar di Sungai Belolaut

      Polres Bangka Barat hentikan tambang liar di Sungai Belolaut

      16 Februari 2025 20:50

      Terpopuler

      Anggota DPRD Babel minta gubernur kaji ulang rencana penghentian operasional jembatan emas

      Anggota DPRD Babel minta gubernur kaji ulang rencana penghentian operasional jembatan emas

      Hansi Flick: Robert Lewandowski akan mulai dari bangku cadangan lawan Inter Milan

      Liga Champions

      Hansi Flick: Robert Lewandowski akan mulai dari bangku cadangan lawan Inter Milan

      Liga Inggris: The Blues berburu posisi empat besar

      Liga Inggris: The Blues berburu posisi empat besar

      Harga emas Antam hari ini melonjak lagi Rp25.000 per gram

      Harga emas Antam hari ini melonjak lagi Rp25.000 per gram

      Babel dorong masyarakat Belitung Timur tanam singkong

      Babel dorong masyarakat Belitung Timur tanam singkong

      Top News

      • Bupati Belitung: Profesi wartawan adalah panggilan nurani

        Bupati Belitung: Profesi wartawan adalah panggilan nurani

        2 jam lalu

      • Wagub: Muhammadiyah Babel berkontribusi majukan sosial masyarakat

        Wagub: Muhammadiyah Babel berkontribusi majukan sosial masyarakat

        2 jam lalu

      • Bapanas: Harga daging ayam Rp35.331/kg, cabai rawit Rp59.395/kg

        Bapanas: Harga daging ayam Rp35.331/kg, cabai rawit Rp59.395/kg

        4 jam lalu

      • Tim SAR Belitung berhasil temukan tubuh pemancing hilang di Sungai Manggar

        Tim SAR Belitung berhasil temukan tubuh pemancing hilang di Sungai Manggar

        4 jam lalu

      • Kemenkum Babel layani 20.458 permohonan fidusia Januari--April 2025

        Kemenkum Babel layani 20.458 permohonan fidusia Januari--April 2025

        4 jam lalu

      Antara News babel
      babel.antaranews.com
      Copyright © 2025
      • Top News
      • Terkini
      • RSS
      • Twitter
      • Facebook
      • Mancanegara
      • Bangka Belitung
      • Lipsus
      • Lingkungan
      • Olahraga
      • Gaya Hidup
      • Opini
      • English-news
      • Pariwisata Babel
      • Ketentuan Penggunaan
      • Tentang Kami
      • Pedoman
      • Kebijakan Privasi
      • BrandA
      • ANTARA Foto
      • Korporat
      • PPID
      • www.antaranews.com
      • Antara Foto
      • IMQ
      • Asianet
      • OANA
      notification icon
      Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com