Sungailiat (ANTARA) - Ketua Dewan Pengurus Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ridwan mengingatkan seluruh nelayan di daerah itu dapat menyampaikan hak pilih politik pada pilkada pada Rabu 27 November 2024.
"Bagi nelayan yang masih di darat atau belum melaut, saya ingatkan untuk ikut berpartisipasi menyampaikan hak pilih pada Pilkada 2024 di tempat pemungutan suara masing - masing," kata Ridwan di Sungailiat, Senin menanggapi partisipasi pemilih dari nelayan.
Ia menyebut, berdasarkan data dari dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bangka Belitung, tahun 2023 jumlah nelayan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang tersebar di wilayah pulau Bangka dan pulau Belitung mencapai kurang lebih 40 ribu orang lebih.
"Jumlah yang terbilang banyak tersebut berpengaruh besar terhadap angka kecukupan partisipasi politik untuk menentukan kepala daerah di lima tahun ke depan," kata Ridwan.
Pilkada serentak 2024, kata Ridwan yang menjabat Camat Bakam Bangka, mengatakan menjadi momentum penting bagi masyarakat nelayan di Bangka Belitung untuk memilih bupati dan wakil bupati serta gubernur dan wakil gubernur.
"Jangan sampai di sia-siakan momen penting lima tahunan ini, tentukan pilihan sesuai dengan hari nurani, sebab kepala daerah hasil suara pilihan masyarakat nelayan akan membantu menentukan pembangunan daerah," jelas dia.
Selain ikut menyukseskan pilkada, saya imbau semua nelayan supaya tetap ikut membantu menjaga wilayah tetap kondusif, aman dan tertib selama masa tenang.