Pangkalpinang (ANTARA) - PT Timah Tbk mendukung penuh pendidikan inklusif penyandang disabilitas di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sebagai komitmen perusahaan yang menjunjung tinggi nilai keragaman dan inklusivitas di daerah itu.
"PT Timah turut mengambil peran membantu para penyandang disabilitas untuk mendapatkan akses pendidikan, ekonomi, dan perlindungan sosial," kata Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Selasa.
Melalui program CSR dan TJSL, pihaknya melibatkan para penyandang disabilitas dalam berbagai program. Inisiatif program yang dilaksanakan PT Timah bagi penyandang disabilitas antara lain menjangkau sektor pendidikan, ekonomi, perlindungan sosial, dan bantuan peralatan seperti kursi roda.
"Dari sektor pendidikan, PT Timah telah lama mendukung kegiatan pendidikan di Yayasan YPAC Pangkalpinang yang merupakan sekolah formal bagi para penyandang disabilitas," katanya.
Selain mendukung operasional sekolah di Yayasan YPAC Pangkalpinang, PT Timah juga kerap mendukung berbagai kegiatan untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian para penyandang disabilitas.
Ia menyatakan berkolaborasi dengan Konsultan Rumah Indira Pengembangan Potensi Manusia, beberapa waktu lalu PT Timah menggelar lokakarya "Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus Menjadi Manusia Mandiri dan Bermanfaat" yang dilaksanakan di Pangkalpinang dan Belitung Timur.
"Alhamdulillah, lokakarya ini disambut antusias oleh orang tua dan para guru anak berkebutuhan khusus ini," katanya.
PT Timah Tbk merupakan anggota holding Industri Pertambangan MIND ID, kata dia, ingin penyandang disabilitas memiliki kesempatan yang sama dalam menjangkau pendidikan.
"PT Timah berkomitmen menunjukkan kepedulian kepada para penyandang disabilitas melalui program tanggung jawab sosial," ucapnya.