Tanjungpandan, Belitung (ANTARA) - Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Tenaga Kerja (DKUKMPTK) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat harga daging sapi lokal di pasar induk Tanjungpandan Rp160 ribu per kilogram.
"Kami mencatat harga daging sapi di pasar induk Tanjungpandan adalah Rp160 ribu per kilogram," kata Kepala Bidang Usaha Perdagangan DKUKMPTK Belitung, Hamzah di Tanjungpandan, Rabu.
Menurut dia, sampai saat ini harga daging sapi di pasar induk Tanjungpandan masih normal, belum ada kenaikan yang signifikan terhitung dua pekan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Sementara ini harga daging sapi masih terpantau normal dan belum mengalami kenaikan," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, stok daging sapi di pasar induk Tanjungpandan dipastikan cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Kalau stok daging sapi kami pastikan sangat aman sekali. Bupati Belitung beserta rombongan juga telah melakukan kunjungan ke pasar untuk memastikan ketersediaan dan harga daging sapi menjelang lebaran," katanya.
Disampaikan, biasanya menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah harga daging sapi di pasar induk Tanjungpandan berangsur naik.
Kenaikan ini dipengaruhi oleh tingginya permintaan masyarakat terhadap daging sapi untuk kebutuhan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Hamzah menyampaikan, biasanya kenaikan harga daging sapi di daerah itu akan berkisar sekitar Rp165 ribu sampai Rp170 ribu.
"Pedagang sudah berkomitmen bahwa kenaikan harga daging sapi sekitar Rp165 ribu sampai Rp170 ribu per kilogram tidak melebihi kesepakatan itu," ujarnya.
Hamzah mengimbau masyarakat agar tidak panik berbelanja sebab stok daging sapi cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
"Jadi masyarakat tidak usah panik karena stok cukup dan harga juga stabil," katanya.