Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memilih enam pelajar terbaik sebagai duta daerah untuk mengikuti seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Nasional 2025.
"Enam pelajar ini sudah lolos seleksi paskibraka tingkat provinsi," kata Plt. Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kepulauan Babel Ferdiyan Hermawan Loebis di Pangkalpinang, Senin.
Ferdiyan menyebutkan enam siswa/siswi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang akan mengikuti seleksi Paskibraka Tingkat Nasional 2025 terdiri atas tiga putra dan tiga putri.
Mereka bernama Muhammad Aditya Kenzo Nugraha Alfaiz berasal dari Sekolah MAS Terpadu Insan Candikia Kabupaten Bangka Barat. Muhammad Ilham berasal SMAN 2 Kota Pangkalpinang, dan Muhammad Rifqi Kurniawan.
Sementara itu, peserta putri yang lolos seleksi mengikuti Paskribaka Tingkat Nasional 2025, yaitu Fitri Atiqa Mahya berasal dari SMAN 2 Tanjung Pandan Belitung, Martika Putri dari SMAN Toboali Bangka Selatan, dan Quisha Alishka berasal SMAN 1 Kota Pangkalpinang.
"Setelah terpilih sebagai calon paskibraka tingkat nasional, pada tanggal 30 Juli 2025 mereka akan mengikuti Diklat Pengibaran Bendera Merah Putih selama 20 hari di Jakarta," katanya.
Enam pelajar terbaik ini, kata dia, telah mengikuti seleksi paskibraka tingkat Provinsi Kepulauan Babel, mulai 14 hingga 18 Mei 2025.
"Kami telah memilih 30 dari 56 orang siswa terbaik dari kabupaten/kota untuk menjadi paskibraka tingkat provinsi yang akan mengibarkan Bendera Merah Putih pada Upacara HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus nanti," katanya.
Ia mengemukakan bahwa penyelenggaraan seleksi paskibraka tahun ini berdasarkan keputusan Gubernur Kepulauan Babel untuk memperoleh calon paskibraka yang terbaik dari sekolah SLTA sederajat di kabupaten dan kota se-Babel.
"Bagi adik-adik yang telah terseleksi nantinya bertugaslah dengan penuh rasa tanggung jawab, dengan rasa penuh kebanggaan, karena tidak semua orang bisa melakukannya untuk mengibarkan Bendera Merah Putih pada HUT Republik Indonesia ini," katanya.
