Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan daging hewan kurban sehat dan layak dikonsumsi masyarakat dalam merayakan Hari Raya Idul Adha 2025.
"Hingga saat ini kami belum menerima laporan dan menemukan daging hewan kurban yang tidak sehat," kata Kepala DPKP Provinsi Kepulauan Babel Edi Romdhoni di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan dalam memastikan kesehatan dan daging hewan kurban yang didistribusikan kepada masyarakat, DPKP Provinsi Kepulauan Babel mengerahkan tim pemantau hewan kurban di tujuh kabupaten dan kota se-Provinsi Kepulauan Babel.
"Terhitung sejak Jumat (7/6) hingga hari ini, tim masih berjibaku mengawasi kesehatan sapi dan kambing kurban yang disembelih di masjid-masjid," katanya.
Ia menyatakan tim pemantau kesehatan hewan kurban ini terus melaporkan hasil pengawasan terkait kesehatan hewan kurban, daging yang didistribusikan kepada masyarakat dan lainnya untuk dievaluasi dan dibandingkan dengan tren jumlah hewan kurban serta penemuan kasus daging kurban yang tidak sehat dan layak konsumsi.
"Nanti tim ini secara keseluruhan melaporkan terkait hasil pemantauannya, misalnya jumlah hewan kurban, kesehatannya dan daging hewan kurban yang dibagikan kepada masyarakat," katanya.
Menurut dia, jumlah hewan kurban tahun ini mengalami peningkatan sekitar 15 persen jika dibandingkan dua tahun sebelumnya.
"Alhamdulillah, jumlah sapi kurban yang disembelih pada Hari Raya Idul Adha tahun ini naik sekitar 15 persen dan ini menunjukkan semangat berkurban masyarakat mengalami peningkatan," katanya.