Karawang (Antara Babel) - Ratusan rumah yang tersebar di sekitar Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terendam banjir akibat luapan sungai Cibeet, Senin.
"Banjir sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir, merendam 194 rumah dan beberapa sarana publik," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat Supriatna, di Karawang, Senin.
Ia mengatakan, bencana alam banjir yang merendam 194 unit rumah tersebut mengakibatkan 225 keluarga yang terdiri 672 orang itu mengungsi ke tempat saudaranya.
Ketinggian air di sejumlah titik banjir sekitar Desa Karangligar itu mencapai 50-80 centimeter.
Menurut dia, banjir terjadi akibat tingginya muka air Cibeet selama beberapa hari terakhir. Selain itu juga disebabkan akibat tingginya curah hujan.
"Air sungai Cibeet meluap, sampai akhirnya banjir," kata dia.
Ia mengatakan, banjir itu terjadi sejak dua hari terakhir dan saat ini beberapa titik kondisinya sudah mulai surut.
"Kami sudah menyalurkan bantuan logistik kepada para korban banjir," katanya.
Berita Terkait
Babel kemarin, pantau daerah rawan banjir hingga industri kopi Belitung Timur
1 Desember 2024 05:38
Pangkalpinang siagakan TRC 24 jam pantau daerah rawan banjir
30 November 2024 10:59
Polisi Bangka Barat bantu penanganan korban banjir di Mentok
29 November 2024 20:11
Pj Bupati Bangka temukan TPS potensi banjir
27 November 2024 11:49
BPBD: 156 TPS di Bangka Belitung rawan banjir
26 November 2024 16:03
KPU Bangka Barat cegah kerusakan logistik Pilkada 2024
25 November 2024 17:13
BMKG ingatkan ancaman banjir lahar hujan Gunung Lewotobi Laki-Laki
18 November 2024 13:25
BMKG ingatkan potensi banjir rob akibat fenomena "supermoon"
13 November 2024 14:18