Pangkalpinang (Antara Babel) - Sebanyak 150 guru Pendidik Anak Usia Dini (PAUD) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengikuti diklat berjenjang dalam rangka meningkatkan kompetensi tenaga pendidik di daerah itu.
"Kami berharap diklat ini dapat meningkatkan kompetensi dan mutu guru dan lembaga PAUD," kata Ketua Himpaudi Kepulauan Babel Djuariningsih di Pangkalpinang, Senin.
Ia menjelaskan, diklat berjenjang atau diklat lanjut dan mahir ini diikuti oleh guru-guru PAUD yang sudah mengikuti diklat dasar sebelumnya agar mereka dapat meningkatkan kompetensi dan kualifikasi pendidikannya.
"Para guru mengikuti diklat ini menggunakan biaya sendiri, karena pihaknya tidak bisa mengharapkan biaya dari Dinas Pendidikan dan pemerintah daerah penyelenggaraan diklat ini," ujarnya.
Ia mengatakan, selama diklat berjenjang ini, semua peserta dibekali sebelas materi pokok yang diisi oleh nara sumber berklmpeten dari Himpaudi Pusat dan tenaga mahir dari beberapa PAUD yang ada di provinsi ini.
"Dua materi utama yang wajib diikuti yaitu materi kebijakan dan akreditasi, dan diklat berlangsung selama 7 hari," ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang, Edison Taher mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan diklat berjenjang GTK PAUD sebagai bekal para guru mendidik anak usia dini agar tumbuh berkualitas.
"Melalui guru-guru PAUD inilah kita melukiskan wajah anak Indonesia. Cermin diri dan kualitas anak didik tercermin dari guru PAUD. Kita sangat mendukung kegiatan ini agar anak didik kita tumbuh berkualitas," katanya.