Pangkalpinang (Antara Babel) - Dewan Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan nilai kejujuran merupakan salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
"Keberhasilan pelaksanaan UNBK salah satunya dapat diukur dengan tingkat kejujuran peserta dan penyelenggara ujian," kata Wakil Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Kepulauan Babel, Dachlan Home di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan pada pelaksanaan hari pertama UNBK tingkat SMA/MA pihaknya belum menerima laporan indikasi kecurangan yang dilakukan para peserta ujian.
"Paket soal ujian yang dibuat berbeda dan melalui sistem komputer diharapkan mampu meminimalisasi kecurangan UNBK," ujarnya.
Ia menilai para pengawas juga sangat berperan dalam keberhasilan pelaksanaan UNBK, sehingga hasil ujian dapat dipertanggungjawabkan nilai kejujurannya.
"Kami juga melakukan upaya pengawasan dengan menyebar para anggota ke sekolah untuk mengecek kesiapan pelaksanaan UNBK," ujarnya.
Ketua Panitia Ujian Nasional Tingkat SMA/MA di Kepulauan Babel, Hamdani mengatakan secara umum pelaksanaan UNBK hari pertama untuk sekolah tingkat SMA/MA berjalan lancar.
"Sebelum pelaksanaan UNBK ini kami telah mengirimkan surat permohonan kepada pihak PLN dan Telkom untuk bersama-sama mendukung ketersediaan pasokan listrik dan koneksi internet selama berlangsungnya ujian, sehingga dapat berjalan lancar hingga 13 April mendatang," katanya.