Jakarta (Antara Babel) - Presiden Joko Widodo telah bertolak dari Lanud
Halim Perdanakusuma menuju Riyadh, Arab Saudi, sekitar pukul 13.00 WIB
tadi untuk menghadiri Arab Islamic-American Summit.
"Siang ini,
saya dan rombongan akan berangkat ke Riyadh di Saudi Arabia," kata
Presiden Jokowi di Lanud Halim PK sebelum berangkat ke Riyadh.
Kunjungan
kerja Presiden ke Riyadh adalah untuk memenuhi undangan Raja Salman
Abdulaziz Al-Saud guna menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Arab
Islam-Amerika yang akan digelar Minggu 21 Mei esok.
"Memenuhi
undangan yang langsung diberikan kepada saya dari utusan khusus Sri
Baginda Raja Salman untuk menghadiri Arab Islamic-American Summit yang
akan diselenggarakan besok. Jadi hanya sehari kemudian malamnya akan
kembali ke Indonesia," kata Jokowi dikutip dari siaran pers Kepala Biro
Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.
Pertemuan
yang akan dihadiri oleh 55 kepala negara/pemerintahan itu, menurut
Jokowi, sangat penting bagi Indonesia karena akan membahas kerja sama
internasional dalam melawan radikalisme dan pemberantasan terorisme.
Hal
itu sesuai dengan amanat konstitusi Indonesia di mana Indonesia harus
ikut serta secara aktif berkontribusi dalam memelihara perdamaian dunia,
termasuk melalui kehadiran Presiden Joko Widodo dalam KTT ini.
"Indonesia
ingin ikut berkontribusi dalam upaya memelihara perdamaian dunia,
sesuai dengan konstitusi kita termasuk kehadiran kita dalam forum ini,"
kata Jokowi.
Pada forum ini, Jokowi akan menyampaikan pesan dan
berbagi pengalaman kepada dunia tentang bagaimana Indonesia melawan
radikalisme dan terorisme.
"Kita akan gunakan momen KTT ini
untuk, yang pertama menyampaikan pentingnya penggunaan pendekatan
softpower dalam melawan radikalisme dan terorisme," kata Presiden.
Selain
itu, dia akan menyampaikan pentingnya kerja sama internasional dalam
memberantas terorisme. "Termasuk menangani akar masalah yang muncul
karena radikalisme dan terorisme," tambah Presiden.
Mantan
Gubernur DKI Jakarta ini akan memanfaatkan KTT itu untuk melakukan
pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Bangladesh Syeikh Hasina.
Presiden
berharap Arab Islamic-American Summit ini akan memberikan kontribusi
nyata untuk membebaskan dunia dari ancaman radikalisme dan terorisme,
serta dalam upaya bersama membangun perdamaian dunia berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Di Halim,
Presiden dilepas oleh sejumlah pejabat, termasuk Wakil Presiden Jusuf
Kalla. Sedangkan selain didampingi Ibu Negara Iriana, dalam kunjungan ke
Saudi itu Jokowi juga dibarengi Sekretaris Kabinet Pramono Anung,
Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, Komandan
Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono, Staf Khusus Presiden Diaz
Hendropriyono dan Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Ari
Setiawan.
Presiden bersama rombongan sempat transit selama
sekitar 1 jam di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang
Bintang, Aceh Besar. sekitar pukul 15.36 WIB.
Jokowi ke Saudi Penuhi Undangan Raja Salman Hadiri KTT Arab-AS
Sabtu, 20 Mei 2017 17:24 WIB
Memenuhi undangan yang langsung diberikan kepada saya dari utusan khusus Sri Baginda Raja Salman untuk menghadiri Arab Islamic-American Summit yang akan diselenggarakan besok,