Pangkalpinang (Antara Babel) - Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) dan PT. Sucofindo (Persero) membekali 20 siswa se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang terpilih mengikuti "Siswa Mengenal Nusantara 2017" agar dapat mempromosikan potensi pariwisata, seni budaya dan sumber daya alam daerah ke tingkat nasional.
"Program siswa mengenal nusantara ini merupakan rangkaian dari kegiatan 'BUMN Hadir Untuk Negeri' dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan 17 Agustus 2017," kata Kepala Wilayah Jamkrindo Palembang, Wakhyu Hidayatullah usai memberikan pembekalan dan motivasi kepada peserta siswa mengenal nusantara di Pangkalpinang, Senin.
Menurut dia, program "Siswa Mengenal Nusantara" ini untuk menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan para siswa-siswi sebagai warga Indonesia. Para duta dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berkesempatan memperkenalkan potensi pariwisata, seni budaya, sejarah, kuliner dan ciri khas daerahnya kepada para siswa siswi dari daerah lain.
"Melalui program ini diharapkan generasi muda berani bermimpi dan bercita-cita mengenal nusantara ini," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman dan kekayaan nusantara melalui pemahaman nyata yang dilaksanakan dengan proses pertukaran informasi dan pengalaman antarsiswa.
"Kami berharap program ini berjalan baik dan sukses hingga puncak kegiatan pada 17 Agustus 2017 nanti," ujarnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kepulauan Babel Engkus Kuswenda mengapresiasi Program Siswa Mengenal Nusantara yang diinisiasi Kementerian BUMN tersebut.
"Kami berharap kegiatan pembekalan ini siswa peserta "Siswa Mengenal Nusantara" dapat dengan memberikan informasi objek wisata, seni budaya, kuliner daerah ini," ujarnya.
Menurut dia, melalui kegiatan ini dapat memberikan informasi potensi pariwisata ke tingkat nasional dan internasional sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisata ke daerah ini.
"Kami mendukung program Kementerian BUMN ini, karena berdampak positif terhadap pembangunan pariwisata dan kunjungan wisatawan nusantara dan asing ke negeri laskar pelangi ini," ujarnya.
Kepala Bidang Sekolah Menengah Kejuruan Dinas Pendidikan Kepulauan Babel, Saidina Umar mengatakan program ini sangat baik dan dapat membantu siswa kurang mampu berprestasi untuk dapat mengenal pendidikan, seni budaya dan pariwisata daerah lain.
Mereka dapat berbagi pengetahuan dan informasi tentang seni budaya, sosial masyarakat serta ekonomi, sehingga dapat memperkuat rasa persaudaraan dan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Dengan saling kenal antarsiswa akan mempererat rasa persaudaraan dan nilai-nilai persatuan akan muncul antaranak bangsa ini," ujarnya.