Bengkulu (Antara Babel) - Dua bunga langka Rafflesia bengkuluensis mekar
sempurna di kawasan hutan Air Penangkulan, sekitar Desa Manau IX
Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.
"Ada dua bunga yang mekar
bersamaan, saat ini keduanya sedang mekar sempurna," kata Koordinator
Komunitas Pemuda Padang Guci Peduli Puspa Langka, Noprianto, saat
dihubungi dari Bengkulu, Selasa.
Ia mengatakan dua bunga langka itu mekar di lokasi yang sama dengan jarak hanya beberapa meter.
Habitat bunga tersebut sudah lama dipantau anggota komunitas dan rutin dicek keberadaannya.
Nopri mengatakan di kawasan hutan Air Penangkulan itu telah
ditemukan dua jenis bunga rafflesia yakni Rafflesia arnoldii dan
Rafflesia bengkuluensis.
Untuk menjangkau lokasi ini, pengunjung perlu berkendara roda empat
selama empat jam dari Kota Bengkulu menuju Kecamatan Padang Guci Hulu.
"Kami menyediakan pemandu bagi pengunjung yang ingin menikmati keunikan Rafflesia bengkuluensis," kata Nopri.
Raffflesia bengkuluensis adalah satu dari empat jenis rafflesia yang sudah teridentifikasi di hutan Bengkulu.
Jenis bengkuluensis teridentifikasi pada 2005 oleh peneliti dari
Universitas Bengkulu, Agus Susatya berkolaborasi dengan peneliti asal
Malaysia, Arianto dan Mat Salleh.
Ketiga peneliti ini memberikan nama kedua bengkuluensis untuk
menghormati Bengkulu sebagai lokasi pertama kali jenis ini
dideskripsikan.
Rafflesia bengkuluensis memiliki diameter 50-55 centimeter dengan
sebaran geografis terbatas di lembah Talang Tais atau di wilayah daerah
aliran sungai Tais, yang terletak di sebelah barat laut Taman Nasional
Bukit Barisan Selatan (TNBBS).