Koba (Antara Babel) - Para yachter dari berbagai negara mengikuti kegiatan penglepasan tukik di Pulau Ketawai, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai bentuk upaya pelestarian hewan yang dilindungi.
"Para yachter dari berbagai negara singgah di Pulau Ketawai dalam rangka mengikuti kegiatan Sail Sabang 2017, dimana Ketawai termasuk bagian dari titik singgah mereka," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Bangka Tengah, Zainal di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, hingga Jumat sore terdapat sebanyak lima unit yacht yang merapat di Pulau Ketawai dan dijadwalkan kembali berlayar pada Sabtu (14/10).
"Para yachter tersebut berasal dari berbagai negara di antaranya Amerika Serikat, Australia dan Italia. Mereka sudah berada di Ketawai sejak Rabu (11/10)," ujarnya.
Zainal menjelaskan, kegiatan penglepasan tukik tersebut juga diikuti sejumlah masyarakat dan para kepala OPD di Pemkab Bangka Tengah sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian hewan yang sudah mulai punah tersebut.
"Pulau Ketawai memang satu dari lokasi atau habitat hewan penyu, sekarang ini hewan tersebut sudah mulai langka sehingga harus ada gerakan bersama untuk menjaga kelestariannya," ujarnya.
Ia menambahkan, para yachter akan melanjutkan berlayar menuju Bintan, Kepulauan Riau setelah singgah di Belitung dan Pulau Ketawai.
"Sejak Rabu kita mengadakan berbagai kegiatan untuk menyambut para yachter tersebut dan kegiatannya lebih mengarah kepada promosi sejumlah objek wisata potensial di daerah ini," ujarnya.