Muntok (Antara Babel) - Relawan Demokrasi di Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, memprioritaskan sosialisasi di tiga kelompok masyarakat untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilihan Umum 2014.
"Kelompok agama, pemilih pemula dan perempuan menjadi prioritas utama karena memiliki jumlah pemilih lebih banyak," kata Komisioner KPU Kabupaten Bangka Barat Yulizar di Muntok, Kamis.
Meskipun demikian, kata Yulizar, para relawan demokrasi tetap menyisihkan waktu khusus untuk memberikan sosialisasi pemilu kepada kelompok masyarakat pinggiran dan disabilitas.
Untuk pemilih disabilitas atau berkebutuhan khusus, kata dia, relawan demokrasi turun ke SLB, bekerja sama dengan pengajar sekolah bersangkutan.
"Ketika turun langsung ke kampung-kampung untuk menemui para pemilih berkebutuhan khusus, kami mengalami kendala karena tidak semua keluarga pemilih tersebut mau menerima kedatangan kami," katanya.
Untuk mengatasi hal itu, kata dia, para relawan kemudian mendatangai kepala desa atau tokoh masyarakat setempat agar petugas bisa memberikan sosialisasi kepada para pemilih berkebutuhan khusus tersebut.
Selama ini pendekatan yang dilakukan para relawan cukup bagus dan masyarakat juga memberikan apresiasi atas kehadiran mereka karena masyarakat selama ini memang kurang mendapatkan sosialisasi mengenai pemilu, kata dia.
Terkait dengan kinerja para relawan demokrasi tersebut, kata dia, KPU kabupaten akan menggelar bimbingan teknis kepada para relawan yang akan digelar pada Minggu (2/3) sekaligus memberikan contoh surat suara yang akan digunakan pada pemungutan suara 9 April 2014.
Pada pertemuan itu, pihaknya akan memberikan contoh surat suara seperti yang akan digunakan pada saat pemungutan suara pemilu dan menjelaskan bahwa pada proses pemungutan suara nanti akan menggunakan pola mencoblos surat suara.
"Pada pertemuan itu kami akan memantau sejauh mana para relawan bergerak dan apa saja langkah strategis yang harus dilakukan ke depan agar masyarakat mau menggunakan hak pilihnya pada gelaran pesta demokrasi lima tahunan tersebut," kata dia.
Ia mengharapkan, kerja keras para relawan demokrasi membuahkan hasil dengan meningkatnya partisipasi pemilih dan memenuhi target 75 persen pada Pemilu Legislatif 2014.