Koba (Antaranews Babel) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ibnu Saleh mengatakan pemindahan aset PT Koba Tin kepada pemerintah daerah sedang dalam proses.
"Pemindahan aset sedang dalam proses, memang urusannya cukup panjang namun kami terus mendesaknya hingga ke Kementerian ESDM," katanya di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, PT Koba Tin berhenti beroperasi sejak 2013 karena kontrak karya tidak tidak diperpanjang dan pengelolaan diserahkan kepada pemerintah daerah.
"Maka tahap awal yang harus kami desak adalah kepemilikan dan pemindahan aset dari PT Koba Tin kepada Pemkab Bangka Tengah," katanya.
Bupati mengatakan, ada sejumlah aset perusahaan penambangan bijih timah itu yang bisa diambil alih dan dikelola oleh pemerintah daerah di antaranya adalah kantor, pabrik dan beberapa aset lainnya.
"Aset yang bisa kelola, kalau izin penambangan tentu itu menjadi ranahnya Pemprov Bangka Belitung, kecuali WPR menjadi kewenangan daerah," katanya.
Ia mengatakan, keberadaan PT Koba Tin memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap roda perekonomian masyarakat di daerah itu.
"Sektor pertambangan bijih timah masih tetap memberikan efek positif terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah, selain sektor lainnya," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Bangka Tengah resmikan RSUD Ibnu Saleh
30 November 2022 15:11
Algafry Rahman gantikan Ibnu Saleh di Pilkada Bangka Tengah
8 Oktober 2020 22:45
Algafry Rahman gantikan Ibnu Saleh maju dalam Pilkada Bangka Tengah
8 Oktober 2020 11:34
KPU Bangka Tengah minta partai koalisi segera usulkan calon pengganti Ibnu Saleh
7 Oktober 2020 16:58
Parpol koalisi cari pengganti Ibnu Saleh di Pilkada Bangka Tengah
6 Oktober 2020 12:20
PLN Babel turut berduka duka atas wafatnya Bupati Bangka Tengah
4 Oktober 2020 12:56
Pemakaman Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh terapkan protokol COVID-19
4 Oktober 2020 12:41
Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh wafat positif COVID-19
4 Oktober 2020 10:48