Koba (Antaranews Babel) - Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan hewan kurban yang dipotong pada Hari Raya Idul Adha aman untuk dikonsumsi masyarakat.
"Sebelumnya kami sudah menurunkan tim yang di dalamnya ada dokter hewan untuk memastikan hewan kurban aman untuk dikonsumsi," kata Kepala Dispernak Kabupaten Bangka Tengah, Rusli Khaidir di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, pengawasan hewan kurban dilakukan secara rutin setiap tahun saat Idul Adha dan selama ini semua hewan kurban aman untuk dikonsumsi masyarakat.
"Pengawasan kami lakukan karena hampir 100 persen hewan kurban tersebut terutama sapi didatangkan dari luar provinsi terutama dari Jawa, Lampung dan Sumatera Selatan," katanya.
Pihaknya tidak menganjurkan para peternak menjual sapi untuk kurban dengan tujuan meningkatkan populasi sapi di daerah itu.
Rusli menambahkan populasi sapi di Bangka Tengah terus bertambah setiap tahun dan sekarang sudah mencapai 4.000 ekor lebih.
"Namun jumlah tersebut belum mencapai target karena kami bertekad menjadikan Bangka Tengah sebagai daerah peternakan sapi terbesar di Bangka Belitung," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Bangka Tengah siapkan petugas pemeriksa kesehatan hewan kurban
4 Agustus 2019 14:32
Dinas Pertanian Bangka Tengah anjurkan petani gunakan pupuk organik
25 Januari 2019 17:09
Three palm oil factories to be built in Bangka Tengah
18 Oktober 2018 10:29
Tiga perusahaan di Babel nyatakan kesiapan untuk membangun pabrik sawit
17 Oktober 2018 22:24
Dispernak Bangka Tengah dorong petani budidayakan cabai
27 September 2018 21:54
Pemkab Bangka Tengah budidayakan lada ramah lingkungan
15 Agustus 2018 22:27
Dispernak: 90 persen tanaman lada gunakan kompos
12 Agustus 2018 22:44
Pemkab Bangka Tengah sarankan petani lada menggunakan junjung hidup
9 Agustus 2018 22:32