Jakarta (Antara Babel) - Puing-puing pesawat Malaysia Airlines Flight MH370 tak akan
pernah ditemukan, kata Ketua Pusat Koordinasi Tim Gabungan (JACC)
Marsekal (purn) Angus Houston seperti dikutip Sidney Morning Herald.
Houston
membandingkan pencarian MH370 dengan hilangnya kapal perang HMAS Sydney
yang membutuhkan waktu 60 tahun untuk menemukannya lagi.
"Kita
perlu gigih mencari dan kita perlu melakukannya untuk masa-masa
mendatang," kata mantan panglima angkatan bersenjata Australia itu.
"Pastinya,
jika kita tak mendapatkan reruntuhan pesawat itu di permukaan, kita
akhirnya kemungkinan besar akan harus berkonsultasi dengan semua orang
yang terlibat dalam soal ini untuk mengkaji ulang apa yang kita lakukan
nanti".
Harapan untuk menembus jalan buntu meningkat setelah
Otorita Keselamatan Maritim Australia mengungkapkan area pencarian baru
sekitar 1.000 km arah timur laut dari area pencarian sebelumnya menyusul
analisis bahwa MH370 terbang lebih cepat daripada yang diperkirakan
sehingga lebih cepat menghabiskan bahan bakar untuk kemudian jatuh lebih
cepat dari yang diduga.
Namun Houston menyebut analisis yang digambarkan berbagai kalangan "paling kredibel" itu sebagai "ilmu yang amat tidak tepat".
"Kita tak tahu pada ketinggian berapa pesawat itu melaju. Kita sama sekali tak tahu kecepatan pesawat itu," kata dia.
Dia
mengatakan kecepatan pesawat yang lagi terbang di permukaan laut adalah
setengah dari kecepatan ketika terbang pada ketinggian 40.000 kaki.
Houston
adalah mantan Kepala Staf Angkatan Udara Australia dan mantan penerbang
yang menghabiskan sebagian besar karirnya sebagai pilot helikopter SAR.
Dengan
tidak ditemukannya puing-puing pesawat setelah tiga setengah pekan maka
pencarian MH370 adalah yang paling menantang, kata dia.
Dia
membandingkan pencarian MH370 dengan pencarian HMAS Sydney yang
tenggelam di lepas pantai Australia Barat pada Perang Dunia II.
"Banyak
saksi mata yang melihat kapal itu hilang di horison namun perlu sekitar
60 tahun bagi kami untuk menemukan HMAS Sydney sampai dasar samudera,"
kata dia.
Puing MH370 Tak Akan Pernah Ditemukan
Rabu, 2 April 2014 12:11 WIB