Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberangkatkan sukarelawan dokter spesialis dan obat-obatan untuk membantu korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah.
"Kita mengirim dokter-dokter spesialis bedah, bedah tulang, jiwa dan lainnya yang dibutuhkan korban bencana alam di Sulawesi Tengah," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Babel di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan sukarelawan dokter spesialis yang diberangkatkan ini merupakan gabungan dari dokter rumah sakit umum daerah, RS PT Timah Tbk, IDI dan rumah sakit swasta lainnya ?sebagai bentuk kepedulian untuk membantu korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
"Dokter ini sangat dibutuhkan, karena banyak korban bencana yang patah tulang, ngangguan psikologis dan lainnya," ujarnya.
Tidak hanya dokter spesialis, pihaknya juga mengirimkan berbagai obat-obatan untuk menangani korban bencana yang dirawat di tenda-tenda darurat.
"Mudah-mudahan dengan bantuan ini dapat meringankan beban korban bencana dan mereka dapat pelayanan medis dengan baik," katanya.
Menurut dia pemberangkatan sukarelawan dokter spesialis ini merupakan tahap pertama dan tahap kedua akan diberangkatkan dalam pekan ini.
"Kita lihat dulu dokter, tenaga medis dan obat-obatan apa yang lebih banyak dibutuhkan korban bencana ini dan apabila sudah mendapatkan informasi dan data maka akan dikirim lagi sukarelawan tahap dua untuk membantu korban bencana alam ini," katanya.
Berita Terkait
Kasus TBC meningkat, Pemprov Babel pastikan ketersediaan logistik
19 November 2020 19:52
Dinkes Babel: Sistem tracking percepat publikasi data penyebaran COVID-19
12 November 2020 20:01
Kadinkes Babel Jelaskan Pentingnya Social/Physical Distancing
26 Maret 2020 14:11
Pasien dalam pengawasan COVID-19 di Babel capai 17 orang
25 Maret 2020 20:12
Dinkes Babel harap Pelatihan Petugas Puskesmas se- Babel Berikan Pelayanan Promotif Preventif
18 Maret 2020 16:44
Dinkes Babel ajukan Rp5 miliar tangani pasien suspect corona
17 Maret 2020 11:02
Babel Harus Siap Tangani Kasus Covid-19
14 Februari 2020 11:28
Kadinkes Babel apresiasi pertemuan evaluasi kegiatan Binwil Kemenkes
12 Februari 2020 19:22