Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat Kota Pangkalpinang mengalami deflasi 0,10 persen pada Agustus 2019, atau terjadi penurunan indeks harga konsumen dari 145,62 pada Juli menjadi 145,48.

"Deflasi terjadi karena turunnya indeks kelompok pengeluaran yaitu kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 1,45 persen," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Darwis Sitorus di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan kelompok pengeluaran yang lainnya mengalami peningkatan indeks yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,20 persen, makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,02 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,09 persen. Kelompok sandang pada Agustus 2019 naik 0,59 persen, kesehatan 0,25 persen, serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,04 persen.

"Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Agustus 2019, antara lain emas perhiasan, cabai rawit, cabai merah, ikan segar kembung, sotong, selar, kerisi, tongkol, hapau, kerang, dan kepiting/rajungan, tarif SMP dan bimbingan belajar, tahu mentah dan ketimun," ujarnya.

Sementara itu komoditas yang mengalami penurunan harga, antara lain angkutan udara, bayam, bawang merah, ikan segar cumi-cumi, bawal, pari dan ikan tenggiri, jeruk, daging ayam ras dan sawi hijau, angkutan laut, tarif SMA dan akademi/perguruan tinggi.

Menurut dia pada Agustus 2019 dari 7 kelompok pengeluaran, ada 6 kelompok memberikan andil inflasi dan satu kelompok memberikan andil/sumbangan deflasi. Kelompok yang memberikan andil deflasi adalah kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,22 persen.

Kelompok pengeluaran yang memberikan andil inflasi yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,06 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,05 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,02 persen.

Selanjutnya kelompok sandang sebesar 0,03 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,01 persen, serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,03 persen.

"Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Agustus) 2019 sebesar 2,69 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2019 terhadap Agustus 2018) sebesar 4,31 persen," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019