Milenial Bangka Tengah Keadilan (MBK), bertekad menjadi sebuah lembaga dan garda terdepan dalam memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan daerah di berbagai bidang.
"MBK sudah resmikan kami daftarkan ke Kemenkumham RI, dengan demikian maka lembaga ini siap menjalankan fungsinya sebagaimana layak sebuah lembaga dan siap memberikan kontribusi positif dalam pembangunan," kata Ketua MBK Bangka Tengah, Bangka Belitung, Dairi Dodoi di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, MBK dijalankan para generasi muda dan beranggotakan para milenial potensial yang memiliki komitmen dalam membantu berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat.
"Kami akan menjelma menjadi sebuah lembaga penyambung aspirasi antara rakyat dan pemimpinnya, juga sebagai lembaga konsultasi terkait berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat," ujarnya.
Dairi mengatakan, pendirian MBK berawal dari rasa kepedulian terhadap para milenial daerah yang memiliki potensi menjadi generasi unggul yang akan melanjutkan estafet pembangunan daerah.
"Melalui lembaga ini, kami tidak hanya membina SDM generasi muda unggul tetapi juga mencetak generasi unggul untuk pembangunan daerah," ujarnya.
Ia mengatakan, MBK berupaya membina para anggotanya menjadi milenial yang lebih kreatif, inovatif, peduli lingkungan dan peka terhadap kehidupan sosial masyarakat.
"Tekad kami tentu lembaga ini tempat menempa generasi muda yang tidak semata mencari dan memanfaatkan peluang, tetapi menciptakan peluang serta memberikan manfaatkan bagi banyak orang," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"MBK sudah resmikan kami daftarkan ke Kemenkumham RI, dengan demikian maka lembaga ini siap menjalankan fungsinya sebagaimana layak sebuah lembaga dan siap memberikan kontribusi positif dalam pembangunan," kata Ketua MBK Bangka Tengah, Bangka Belitung, Dairi Dodoi di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, MBK dijalankan para generasi muda dan beranggotakan para milenial potensial yang memiliki komitmen dalam membantu berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat.
"Kami akan menjelma menjadi sebuah lembaga penyambung aspirasi antara rakyat dan pemimpinnya, juga sebagai lembaga konsultasi terkait berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat," ujarnya.
Dairi mengatakan, pendirian MBK berawal dari rasa kepedulian terhadap para milenial daerah yang memiliki potensi menjadi generasi unggul yang akan melanjutkan estafet pembangunan daerah.
"Melalui lembaga ini, kami tidak hanya membina SDM generasi muda unggul tetapi juga mencetak generasi unggul untuk pembangunan daerah," ujarnya.
Ia mengatakan, MBK berupaya membina para anggotanya menjadi milenial yang lebih kreatif, inovatif, peduli lingkungan dan peka terhadap kehidupan sosial masyarakat.
"Tekad kami tentu lembaga ini tempat menempa generasi muda yang tidak semata mencari dan memanfaatkan peluang, tetapi menciptakan peluang serta memberikan manfaatkan bagi banyak orang," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019