Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengimbau warga untuk mewaspadai dan mengantisipasi penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang berpotensi muncul saat terjadi peralihan musim.

"Saat musim kemarau jelas kasus DBD menurun, perlu diwaspadai saat peralihan musim kemarau ke musim hujan pada Desember 2019," kata Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah dr Bahrun R Siregar di Koba, Senin.

Ia menjelaskan, diprediksi penyakit DBD dan malaria akan mewabah saat terjadi musim hujan pada Desember 2019 dan warga diminta bisa mengantisipasi dan melakukan waspada dini.

"Dari sekarang warga harus mengantisipasinya dengan mencegah dan memutus mata rantai perkembangbiakan jentik nyamuk pembawa DBD," ujarnya.

Pihaknya melalui Bidang Promosi Kesehatan (Promkes) terus melakukan sosialisasi kesehatan kepada masyarakat, terutama untuk penyakit DBD dan malaria.

"Sosialisasi yang kami lakukan ini dalam rangka pencegahan karena mencegah itu lebih baik daripada mengobati," ujarnya.

Pihaknya mengimbau warga membersihkan tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk pembawa penyakit DBD.

"Membiasakan hidup bersih, sampah ditimbun dan selokan atau drainase dibersihkan dari sampah yang menyumbat alur air, menguras tempat air dan jangan biarkan air tergenang di sekitar rumah," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019