Pangkalpinang (Antara Babel) - Kepolisian Resor Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung menyosialisasikan bahaya narkoba kepada puluhan anggota OSIS dari seluruh SMA di kota itu.
"Hari ini kami menyosialisasikan bahaya narkoba kepada 40 orang perwakilan OSIS dari seluruh SMA di Pangkalpinang. Tujuan sosialisasi ini agar mereka bisa membawa dampak posiif paling tidak bagi diri mereka sendiri dan juga bagi orang banyak," kata Kapolres Pangkalpinang AKBP Nur Romdhoni melalui Kasat Binmas AKP Iskandar, Senin.
Ia mengatakan, selain tentang bahaya narkoba sosialisasi juga membahas tentang berbagai bentuk kenakalan remaja dengan tujuan para siswa dapat membantu mengarahkan teman-teman mereka agar bisa menghindari segala bentuk kenakalan remaja.
Ia menjelaskan, dari paparan materi yang mereka berikan semuanya berisikan ajakan agar kepada anak usia sekolah menjauhi narkoba, merokok, minum-minuman keras dan apa saja yang bentuknya kenakalan remaja.
Dalam kegiatan itu pihaknya juga memberikan pemahaman kepada para peserta terhadap proses hukum baik bagi pengguna, penjual maupun pengedar narkoba.
"Semua yang berhubungan dengan narkoba mempunyai dampak yang sangat berbahaya. Untuk itu sebisa mungkin generasi muda agar tidak tertarik mencobanya," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh peserta sosialisasi agar bisa memanfaatkan waktu dan tenaganya untuk melakukan hal-hal yang lebih berguna, dibandingkan dengan hal-hal yang negatif terutama pada kenakalan remaja.
"Dalam sosialisi itu kami juga mengimbau kepada mereka agar melakukan kegiatan yang positif agar mereka tidak terjerumus pada kenakalan remaja terlebih masuk ke dalam lingkaran narkoba," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Hari ini kami menyosialisasikan bahaya narkoba kepada 40 orang perwakilan OSIS dari seluruh SMA di Pangkalpinang. Tujuan sosialisasi ini agar mereka bisa membawa dampak posiif paling tidak bagi diri mereka sendiri dan juga bagi orang banyak," kata Kapolres Pangkalpinang AKBP Nur Romdhoni melalui Kasat Binmas AKP Iskandar, Senin.
Ia mengatakan, selain tentang bahaya narkoba sosialisasi juga membahas tentang berbagai bentuk kenakalan remaja dengan tujuan para siswa dapat membantu mengarahkan teman-teman mereka agar bisa menghindari segala bentuk kenakalan remaja.
Ia menjelaskan, dari paparan materi yang mereka berikan semuanya berisikan ajakan agar kepada anak usia sekolah menjauhi narkoba, merokok, minum-minuman keras dan apa saja yang bentuknya kenakalan remaja.
Dalam kegiatan itu pihaknya juga memberikan pemahaman kepada para peserta terhadap proses hukum baik bagi pengguna, penjual maupun pengedar narkoba.
"Semua yang berhubungan dengan narkoba mempunyai dampak yang sangat berbahaya. Untuk itu sebisa mungkin generasi muda agar tidak tertarik mencobanya," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh peserta sosialisasi agar bisa memanfaatkan waktu dan tenaganya untuk melakukan hal-hal yang lebih berguna, dibandingkan dengan hal-hal yang negatif terutama pada kenakalan remaja.
"Dalam sosialisi itu kami juga mengimbau kepada mereka agar melakukan kegiatan yang positif agar mereka tidak terjerumus pada kenakalan remaja terlebih masuk ke dalam lingkaran narkoba," ujarnya.
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014