Kepolisian resor Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membentuk posko penanggulangan bencana alam setelah dilakukan gelar pasukan operasi Aman II 2020.
"Kami sudah membentuk posko penanggulangan bencana alam yang dipusatkan di mapolres," kata Kapolres Bangka, AKBP Aris Sulistyono di Sungailiat, Kamis.
Dikatakan, posko penanggulangan bencana alam dijadikan pusat layanan kebencanaan yang terjadi di daerah termasuk menyampaikan informasi dua arah melalui layanan "hot line".
"Kami akan memberikan informasi ke masyarakat terkait kondisi kebencanaan maupun sebaliknya masyarakat memberikan informasi kepada tim gabungan operasi Aman II 2020," jelasnya.
Kapolres mengatakan, penanggulangan bencana alam harus benar-benar dilakukan secara terpadu dan saling berkoordinasi antar tim termasuk dengan masyarakat.
"Saya berkeyakinan, tim gabungan yang didukung dengan kekuatan personel dari masing-masing satuan dan sarana pendukung kerja dapat menjalan tugas di lapangan dengan baik dan lancar," ujarnya.
Terdapat 231 Personil gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Basarnas, Dishub, Pol PP, BPBD, Tagana, Sentra Komunikasi serta anak-anak Pramuka Kabupaten Bangka yang terlibat dalam operasi Aman II 2020.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kami sudah membentuk posko penanggulangan bencana alam yang dipusatkan di mapolres," kata Kapolres Bangka, AKBP Aris Sulistyono di Sungailiat, Kamis.
Dikatakan, posko penanggulangan bencana alam dijadikan pusat layanan kebencanaan yang terjadi di daerah termasuk menyampaikan informasi dua arah melalui layanan "hot line".
"Kami akan memberikan informasi ke masyarakat terkait kondisi kebencanaan maupun sebaliknya masyarakat memberikan informasi kepada tim gabungan operasi Aman II 2020," jelasnya.
Kapolres mengatakan, penanggulangan bencana alam harus benar-benar dilakukan secara terpadu dan saling berkoordinasi antar tim termasuk dengan masyarakat.
"Saya berkeyakinan, tim gabungan yang didukung dengan kekuatan personel dari masing-masing satuan dan sarana pendukung kerja dapat menjalan tugas di lapangan dengan baik dan lancar," ujarnya.
Terdapat 231 Personil gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Basarnas, Dishub, Pol PP, BPBD, Tagana, Sentra Komunikasi serta anak-anak Pramuka Kabupaten Bangka yang terlibat dalam operasi Aman II 2020.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020