Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulkan membuka perayaan kirab Cap Go Meh 2020 di Kelenteng Kai Mui Belinyu, sebagai pertanda penutupan perayaan Imlek 2571 Kongzli.

"Saya menyampaikan selamat kepada masyarakat etnis Tionghoa yang telah menjalankan perayaan Imlek 2571 dan ditutup dengan kirab Cap Go Meh," katanya di Belinyu, Sabtu melalui siaran pers.

Pada acara tersebut bupati didampingi dengan ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua DPRD Kabupaten Bangka, Iskandar Sidi, mengatakan kirab Cap Go Meh sebagai pertanda ditutupnya perayaan Imlek, masyarakat etnis Tionghoa kembali lagi beraktivitas seperti hari biasa.

"Semoga kita lebih diberikan kesehatan, umur panjang dan rezeki yag berlimpah," kata Mulkan.

Dia berharap melalui pelaksanaan Cap Go Meh yang sebelumnya dilaksanakan perayaan Imlek meningkatkan rasa persatuan antar umat beragama di Kabupaten Bangka.
Bupati Bangka, Mulkan buka kirab Cap Go Meh (babel.antaranews.com/kasmono)


"Saya mengajak seluruh umat beragama di Kabupaten Bangka agar meningkatkan sikap toleransi antar umat beragama agar terwujud suatu daerah yang damai, tertib dan kondusif," jelasnya.

Selain menjadi pemersatu masyarakat, perayaan imlek yang ditutup dengan kirab Cap Go Meh mampu menjadi daya tarik tersendiri untuk mendukung kepariwisataan daerah sehingga mampu meningkatkan kunjungan wisatawan.
 
Bupati Bangka, Mulkan didampingi Ketua TP PKK dan Ketua DPRD Kabupaten Bangka, diacara pembukaan Cap Go Meh (babel.antaranews.com/kasmono)

Kirab Cap Go Meh, diikuti oleh ratusan masyarakat etnis Tionghoa dengan berpakaian khas merah dengan dihibur dengan atraksi barongsai dan seni bela diri khas Tionghoa.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020