Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh meminta kepada PT Angkasa Pura II (Persero) agar pembangunan terminal baru bandara internasional H.AS Hanandjoedin Belitung dengan memperhatikan kearifan lokal.

"Usulan rencana pembahasan atau pembuatan desain yaitu filosofinya ada dua hal yakni laskar pelangi dan geopark," katanya usai mendengar pemaparan pengembangan bandara internasional H.AS. Hanandjoedin Belitung oleh Direktur Angkasa Pura II di Tanjung Pandan, Kamis.

Menurut dia, laskar pelangi dan geopark merupakan citra yang tidak terpisahkan dari sisi pariwisata Belitung.

"Dominannya memang ke arah laut, pantai dan keunikan bebatuan kekayaan alam lain termasuk geopark," ujarnya.

Bupati menambahkan, rencana pengembangan bandara juga akan membuka kran investasi pariwisata di Belitung.

"Karena pasar wisata Belitung yang kita harapakn adalah wisatawan mancanegara," sebutnya.

Sedangkan, untuk keberadaan patung H.AS Hanandjoedin di bandara tersebut rencananya akan dipindahkan karena lokasi patung saat ini terkena rencana pengembangan bangunan.

"Akan kita desain lebih bagus tapi tidak merubah wajah melainkan penataan di sekitar patungakan kita cari tempat yang lebih strategis," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan rencanakan pengembangan bandara internasional H.AS Hanandjoedin meliputi pembangunan terminal baru, apron, dan fasilitas penunjang lain.

"Kami akan jadikan ini "beauty airport" kebanggan masyarakat Belitung," tambahnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020