Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat penambahan satu kasus warga yang diduga positif terpapar virus corona dan sudah dilakukan langkah isolasi.

Dalam data tabulasi perkembangan kasus COVID-19 yang bersumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah pada Minggu (12/9), tercatat satu kasus positif diisolasi.

Satu warga yang diisolasi itu merupakan pelaku perjalanan atau pernah melakukan perjalanan ke luar daerah.

Selain itu, juga tercatat empat warga dalam pemantauan ketat karena terkontak erat dengan pasien yang pernah terserang virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah dr Baharun R Siregar mengatakan, tercatat 254 warga yang terkontak erat dengan pasien positif corona.

Ia menjelaskan, awalnya tercatat 250 warga yang terkontak erat dan hingga Kamis (10/9) bertambah empat warga yang terkontak langsung dimana tersebar pada seluruh atau enam kecamatan

"Dari 254 warga tersebut, sebanyak empat warga masuk dalam pemantauan kami," ujarnya.

Ia menjelaskan, sebanyak 254 warga terkontak erat itu dengan rincian di Kecamatan Koba sebanyak 28 orang, Lubuk Besar 31 orang, Pangkalanbaru 85 orang, Namang 63 orang, Sungaiselan 21 orang dan Kecamatan Simpangkatis sebanyak 24 orang.

"Sejauh ini ratusan warga itu masih tetap menjalankan rutinitas dan aktivitas sosial, namun tetap dalam pemantauan tim gugus tugas," ujarnya.

Ia juga menjelaskan, hingga sekarang tercatat sebanyak 17 warga terpapar virus corona baru itu dan semuanya sudah sembuh.

"Tingkat kesembuhan mencapai 100 persen, tidak ada yang meninggal dunia," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020