Pangkalpinang (Antara Babel) - Distributor buah-buahan impor di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menyatakan bersedia memusnahkan apel mengandung bakteri listeriosis dari Amerika Serikat.

"Kami siap memusnahkan dan tidak lagi menjual apel yang dinyatakan terindikasi bakteri listeriosis," ujar kepala distributor buah impor, Melly di Pasar Pembangunan Pangkalpinang, Jumat.

Selain itu, kata dia, pedagang berjanji untuk tidak lagi menjual dan akan menarik buah beracun tersebut dari pengecer di kabupaten/kota yang sudah mengambil dari tokonya.

"Merk buah apel yang dinyatakan terindikasi bakteri berbahaya yang dijual yaitu grandi smith dan gala," ujarnya.

Demikian juga, agen buah Aneka, Ayin mengaku tidak mengetahui adanya bakteri berbahaya pada salah satu apel-apel yang dijual ditokonya.

"Kita sudah jual buah apel yang jenis Granny Smith dan Gala beberapa tahun lalu dan tidak tahu berapa banyak jumlah yang terjual, namun baru sekarang mengetahui setelah ada informasi dari Disperindag dan BPOM," tuturnya.

Ia mengatakan, harga apel jenis gala ini Rp49.500 per kilogram dan apel merek granny smith Rp52.500 per kilogram.

Buah apel jenis Gala yang baru datang sebanyak delapan kardus, sementara Granny Smith sebanyak dua kardus, namun buah tersebut akan segera dimusnahkan.

"Kalau memang mau dimusnahkan, kita siap kok dan berjanji tidak kembali mengambil buah impor beracun tersebut," ujarnya.

Pewarta: Septi Artiana

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015