Toboali (Antara Babel) - Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung (Babel), fokus meningkatkan mutu pendidikan dengan membenahi kualitas guru di daerah itu.
"Saat ini, kami fokus mengenai peningkatan mutu menuju standar nasional pendidikan," kata Kepala Dinas Pendidikan Bangka Selatan, Eddy Supriadi di Toboali, Rabu.
Untuk memulai peningkatan kualitas pendidikan ini, kata dia, pihaknya akan melakukan pembenahan internal, setelah itu baru ke pembenahan external agar pelaksanaan di lapangan dapat berjalan lancar.
"Setelah selesai pembenahan internal, kami langsung turun ke lapangan dan melihat dari dekat persoalan apa yang terjadi di lapangan, sehingga persoalan tersebut dapat diselesaikan," katanya.
Menurut dia, untuk meningkatkan kualitas pendidikan ini, ada beberapa hal yang akan dilakukan yaitu memberikan pelatihan kepada guru lebih ditingkatkan dengan cara bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP).
Selain itu juga akan ada penghargaan kepada guru yang berprestasi, sehingga akan menciptakan persaingan antarguru untuk meningkatkan prestasi di sekolahnya.
"Pelatihan guru akan lebih ditingkatkan, sehingga diharapkan kepada guru jangan mudah merasa puas dan selalu banyak belajar serta siap secara mental menghadapi segala situasi," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan kerja sama dengan pihak lainnya, seperti perguruan tinggi, lembaga pendidikan masyarakat lainnya.
"Sasaran utama yang akan dilakukan yaitu blusukan ke sekolah di daerah terpencil, sehingga terjalin komunikasi dan konsulidasi dengan baik di sekolah-sekolah terpencil," katanya.
Ia berharap, stakeholder dan lembaga swadaya masyarakat yang berkaitan dengan dunia pendidikan untuk dapat bekerja sama dalam membangun dunia pendidikan ini.
"Kami mengharapkan kritik dan saran dari masyarakat, untuk meningkatkan mutu pendidikan ini agar pembinaan mental guru dan pembangunan fisik sekolah berjalan dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Saat ini, kami fokus mengenai peningkatan mutu menuju standar nasional pendidikan," kata Kepala Dinas Pendidikan Bangka Selatan, Eddy Supriadi di Toboali, Rabu.
Untuk memulai peningkatan kualitas pendidikan ini, kata dia, pihaknya akan melakukan pembenahan internal, setelah itu baru ke pembenahan external agar pelaksanaan di lapangan dapat berjalan lancar.
"Setelah selesai pembenahan internal, kami langsung turun ke lapangan dan melihat dari dekat persoalan apa yang terjadi di lapangan, sehingga persoalan tersebut dapat diselesaikan," katanya.
Menurut dia, untuk meningkatkan kualitas pendidikan ini, ada beberapa hal yang akan dilakukan yaitu memberikan pelatihan kepada guru lebih ditingkatkan dengan cara bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP).
Selain itu juga akan ada penghargaan kepada guru yang berprestasi, sehingga akan menciptakan persaingan antarguru untuk meningkatkan prestasi di sekolahnya.
"Pelatihan guru akan lebih ditingkatkan, sehingga diharapkan kepada guru jangan mudah merasa puas dan selalu banyak belajar serta siap secara mental menghadapi segala situasi," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan kerja sama dengan pihak lainnya, seperti perguruan tinggi, lembaga pendidikan masyarakat lainnya.
"Sasaran utama yang akan dilakukan yaitu blusukan ke sekolah di daerah terpencil, sehingga terjalin komunikasi dan konsulidasi dengan baik di sekolah-sekolah terpencil," katanya.
Ia berharap, stakeholder dan lembaga swadaya masyarakat yang berkaitan dengan dunia pendidikan untuk dapat bekerja sama dalam membangun dunia pendidikan ini.
"Kami mengharapkan kritik dan saran dari masyarakat, untuk meningkatkan mutu pendidikan ini agar pembinaan mental guru dan pembangunan fisik sekolah berjalan dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015