PT Bhanda Ghara Reksa (BGR) Logistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengoperasikan mobile cold storage atau peti kemas pendingin, guna mendorong ekspor komoditas pertanian dan perikanan yang berkualitas di daerah itu.
"Ini tentunya memberikan kemudahan bagi eksportir dan masyarakat untuk mengekspor langsung komoditas sayur mayur, buah dan perikanan dari Babel ke negara tujuan ekspor," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan saat meninjau pengoperasian peti kemas pendingin milik PT BGR di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan pengadaan mobile cold storage ini merupakan kerja sama Pemprov Kepulauan Babel dengan PT BGR, untuk peningkatan kinerja ekspor produk pertanian dan perikanan yang berkualitas dan berdaya saing sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah ini .
"Dengan adanya sarana ini, tentunya berdampak terhadap nilai tambah harga komoditas yang lebih tinggi, lapangan pekerjaan bertambah dan yang lebih penting ke depan devisa ekspor kita tercatat dari Babel, pertumbuhan ekonomi semakin meningkat," ujarnya.
Menurut dia peti kemas pendingin ini merupakan solusi untuk meningkatkan kualitas dan daya saing komoditas ekspor Bangka Belitung, karena kontainer pendingin yang bisa di tempatkan di sentra-sentra perikanan maupun komoditi lainnya.
"Saya sudah memberikan arahan kepada Direktur BUMD, dan Direktur BGR agar ke depan ekspor dilakukan dari Babel, kita cari buyernya (pembeli), jadi tidak ada lagi alasan bagi pelaku bisnis kita tidak bisa ekspor dari sini, kita berikan kemudahan," katanya.
Direktur Utama PT BGR Logistik M. Kuncoro menyatakan untuk sementara ini pihaknya membantu pihak BUMD penyediaan kontainer cold storage sebanyak dua kontainer, nanti akan di tambah sesuai kebutuhan.
"BGR memfasilitasi semua ini supaya ekonomi di Babel meningkat, inikan terjadi karena kerja sama dengan BUMD Babel, nanti semua ini dikelola oleh BUMD," katanya.
Ia menegaskan BGR siap dukung Babel untuk mengekspor komoditi yang ada di Babel dengan menyediakan cold storage berapa yang dibutuhkan.
"Peti kemas ini memiliki ruang penyimpanan barang dengan suhu tertentu yang mampu menjaga ketahanan atau kesegaran barang agar awet lebih lama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Ini tentunya memberikan kemudahan bagi eksportir dan masyarakat untuk mengekspor langsung komoditas sayur mayur, buah dan perikanan dari Babel ke negara tujuan ekspor," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan saat meninjau pengoperasian peti kemas pendingin milik PT BGR di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan pengadaan mobile cold storage ini merupakan kerja sama Pemprov Kepulauan Babel dengan PT BGR, untuk peningkatan kinerja ekspor produk pertanian dan perikanan yang berkualitas dan berdaya saing sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah ini .
"Dengan adanya sarana ini, tentunya berdampak terhadap nilai tambah harga komoditas yang lebih tinggi, lapangan pekerjaan bertambah dan yang lebih penting ke depan devisa ekspor kita tercatat dari Babel, pertumbuhan ekonomi semakin meningkat," ujarnya.
Menurut dia peti kemas pendingin ini merupakan solusi untuk meningkatkan kualitas dan daya saing komoditas ekspor Bangka Belitung, karena kontainer pendingin yang bisa di tempatkan di sentra-sentra perikanan maupun komoditi lainnya.
"Saya sudah memberikan arahan kepada Direktur BUMD, dan Direktur BGR agar ke depan ekspor dilakukan dari Babel, kita cari buyernya (pembeli), jadi tidak ada lagi alasan bagi pelaku bisnis kita tidak bisa ekspor dari sini, kita berikan kemudahan," katanya.
Direktur Utama PT BGR Logistik M. Kuncoro menyatakan untuk sementara ini pihaknya membantu pihak BUMD penyediaan kontainer cold storage sebanyak dua kontainer, nanti akan di tambah sesuai kebutuhan.
"BGR memfasilitasi semua ini supaya ekonomi di Babel meningkat, inikan terjadi karena kerja sama dengan BUMD Babel, nanti semua ini dikelola oleh BUMD," katanya.
Ia menegaskan BGR siap dukung Babel untuk mengekspor komoditi yang ada di Babel dengan menyediakan cold storage berapa yang dibutuhkan.
"Peti kemas ini memiliki ruang penyimpanan barang dengan suhu tertentu yang mampu menjaga ketahanan atau kesegaran barang agar awet lebih lama," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021