Koba (Antara Babel) - Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, membentuk tim untuk mengantisipasi tindak kejahatan yang rawan terjadi di jalanan.

"Tim ini kami bentuk menyikapi kasus tindak kejahatan yang rawan terjadi di jalanan," kata Kepala Kepolisian Resor Bangka Tengah AKBP M Zainul di Koba, Jumat (20/3).

Ia menjelaskan, tim ini akan disebar ke beberapa titik untuk mencegah tindak kejahatan di jalanan di antaranya jambret, begal dan bentuk kejahatan lainnya.

"Selain membentuk tim, kami juga memerintahkan personel dari Sabhara untuk meningkatkan kegiatan patroli di sejumlah tempat," ujarnya.

Ia mengharapkan dengan dibentuknya tim ini bisa menciptakan rasa aman bagi masyarakat yang keluar rumah menggunakan kendaraan roda dua dan empat.

"Kami juga mengimbau kepada warga untuk lebih hati-hati ketika keluar rumah menggunakan kendaraan, terutama sepeda motor," ujar dia.

Zainul menyarankan, masyarakat tidak membawa perhiasan dan benda berharga lainnya saat berkendaraan karena bisa memancing pelaku kriminal untuk menjalankan aksi kejahatannya.

"Masyarakat diminta untuk meningkatkan jaga malam lewat kegiatan siskamling dan warga kalau bisa tidak berkendaraan di atas pukul 22.00 WIB atau saat jalan sudah sepi," ujarnya.

Ia juga mengatakan, saat ini sejumlah Babinkamtibmas sudah terbentuk di setiap desa untuk membantu menciptakan situasi yang aman dan damai.

"Kami akan menempelkan stiker atau spanduk di setiap pos ronda, berikut dengan nama Babinkamtibmas dan nomor telepon yang bisa dihubungi jika terjadi tindak kriminal," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015