Insiden tali pengibar Bendera Merah Putih putus mewarnai upacara  Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-76 RI di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, namun demikian Bendera Merah Putih tetap berkibar hingga upacara berlangsung.

Berdasarkan pantauan Antara di lapangan upacara Pemprov Kepulauan Bangka Belitung Pangkalpinang, Selasa pagi, saat memasuki prosesi pengibaran bendera oleh pasukan pengibar bendera (Paskibra) dan akan memulai membentangkan bendera dengan tiba-tiba salah satu tali putus, sehingga prosesi pengibaran bendera tersebut terhenti sejenak.

Insiden tali salah satu bendera terputus tersebut tidak berlangsung lama, karena petugas dengan cepat langsung memanjat tiang bendera untuk mengikatkan kembali tali pengibar bendera tersebut. 

Meski terjadi insiden tali pengibar bendera terputus tersebut, namun tidak mempengaruhi upacara bendera HUT RI ke-76 yang diikuti seluruh Forkopimda Provinsi Kepulauan Babel itu yang berlangsung aman, lancar dan khidmat. 

Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan usai upacara HUT RI ke-76 mengatakan pelaksanaan upacara 17 Agustus tahun ini penuh dengan hidmat dan diharapkan di seluruh Indonesia rasa bangga dan semangat kemerdekaan ini terus membara di setiap jiwa masyarakat.

"Saya mengucapkan syukur kepada Allah SWT, hari ini kita masih diberikan kesempatan untuk melaksanakan upacara HUT RI ke-76 dengan penuh kehidmatan," ujarnya.

Menurut dia di tengah pendemi COVID-19 ini, semangat rasa bangga dan kemerdekaan betul-betul ditularkan ke seluruh lapisan masyarakat Indonesia khususnya Provinsi Kepulauan Babel.

"Semangat ini harus kita tularkan betul, terlebih kita sedang menghadapi pendemi COVID-19, sehingga bangsa ini tangguh, kuat dan tumbuh untuk kedepannya," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021