Tim vaksinator COVID-19 di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan vaksinasi kepada para pekerja tambang di lokasi penambangan.

"Hal ini kami lakukan karena masyarakat enggan datang ke gerai serbuan vaksin COVID-19 yang disediakan, kami berharap pola ini bisa mempercepat cakupan jumlah sasaran guna mendukung upaya membentuk kekebalan komunal di daerah ini," kata Kepala Polsek Simpangteritip Iptu Rio Pranata Tarigan di Bangka Barat, Rabu.

Ia mengatakan warga di Kecamatan Simpangteritip masih memiliki rasa enggan datang ke gerai vaksinasi karena belum cukup paham pentingnya mendapatkan vaksin COVID-19.

"Perlu edukasi dan sosialisasi yang lebih agar ke depan mereka secara sukarela datang ke gerai-gerai yang sudah disiapkan, bahkan secara bergerak tim datang ke desa-desa," katanya.

Sebagai langkah awal, kata dia, tim vaksinator bersama personel Polsek Simpangteritip dan unsur forkopimcam setempat mendatangi langsung para pekerja tambang yang berlokasi di wilayah perkebunan PT THEP.

Pada kegiatan itu, kata dia, tim vaksinator telah menyiapkan sebanyak 400 dosis vaksin Sinovac dan langsung mengumpulkan para penambang agar secara bergilir mendapatkan suntikan vaksin.

"Pada kesempatan itu, kami juga menyampaikan imbauan kepada para penambang agar menghentikan aktivitas penambangan bijih timah di lokasi perkebunan milik perusahaan tersebut," katanya.

Setelah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19, tim kemudian membagikan paket berisi beras kepada warga yang telah melakukan vaksinasi.

Rio Pranata berharap, pola "jemput bola" yang dilakukan tim bisa meningkatkan cakupan vaksinasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut bersama-sama membentuk kekebalan kelompok dari penularan COVID-19.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021