Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan standar pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) rujukan.
"RSUD Bangka Tengah merupakan rumah sakit rujukan, pelayanan wajib kita tingkatkan sesuai standar rujukan," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat meninjau pelayanan dan pasien di RSUD setempat, Sabtu.
Menurut bupati, RSUD Bangka Tengah secara geografis letaknya sangat strategis, berada di tengah-tengah, dan pasiennya juga banyak dari Kabupaten Bangka Selatan.
Baca juga: Pemkab Bangka Tengah normalisasi sungai dan bozem atasi banjir
"Tentunya kita harus berfikir bagaimana kita dapat mengakomodasi pasien dari kabupaten lain dapat berobat ke RSUD Bangka Tengah," ujarnya.
Bupati minta pihak rumah sakit berbenah mulai dari pelayanan hingga manajemennya. "Pelayanan terhadap pasien itu harus diutamakan, ini terkait hajat hidup dan hak dasar masyarakat," ujarnya.
Sementara Direktur RSUD Bangka Tengah Lismayoni mengatakan pihaknya terus berbenah dan melakukan perbaikan birokrasi manajemen. "Namun, kita tentu berproses dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujarnya.
Saat ini, kata dia, sudah ada 21 orang dokter spesialis yang siap memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan, sesuai dengan bidangnya.
"Dengan bertambahnya dokter spesialis, tentu kami juga berupaya meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan, serta menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang ahli di bidangnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"RSUD Bangka Tengah merupakan rumah sakit rujukan, pelayanan wajib kita tingkatkan sesuai standar rujukan," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat meninjau pelayanan dan pasien di RSUD setempat, Sabtu.
Menurut bupati, RSUD Bangka Tengah secara geografis letaknya sangat strategis, berada di tengah-tengah, dan pasiennya juga banyak dari Kabupaten Bangka Selatan.
Baca juga: Pemkab Bangka Tengah normalisasi sungai dan bozem atasi banjir
"Tentunya kita harus berfikir bagaimana kita dapat mengakomodasi pasien dari kabupaten lain dapat berobat ke RSUD Bangka Tengah," ujarnya.
Bupati minta pihak rumah sakit berbenah mulai dari pelayanan hingga manajemennya. "Pelayanan terhadap pasien itu harus diutamakan, ini terkait hajat hidup dan hak dasar masyarakat," ujarnya.
Sementara Direktur RSUD Bangka Tengah Lismayoni mengatakan pihaknya terus berbenah dan melakukan perbaikan birokrasi manajemen. "Namun, kita tentu berproses dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujarnya.
Saat ini, kata dia, sudah ada 21 orang dokter spesialis yang siap memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan, sesuai dengan bidangnya.
"Dengan bertambahnya dokter spesialis, tentu kami juga berupaya meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan, serta menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang ahli di bidangnya," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021