Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno optimis semua event yang digelar di Kepulauan Bangka Belitung akan menjadi salah satu strategi mendongkrak pariwisata Babel.
"Kita haris yakin kebangkitan ekonomi kita itu dimulai dari event. Dengan kolaborasi, beberapa hal yang kita upayakan bisa terwujud. Untuk itu saya mengajak semua pihak termasuk pelaku usaha untuk bisa memanfaatkan event-event tersebut melalui kolaborasi aktif agar bisa menggarap semua potensi lapangan usaha yang ada", kata Sandiaga Uno, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, Bangka Belitung tidak hanya memiliki keunggulan dari geopark saja, tetapi tradisi kehidupan masyarakat seperti desa wisata yang diantaranya sudah ada yang masuk dalam 500 besar desa wisata terbaik di Indonesia.
"Itu bisa jadi salah satu value. Dan melalui G20 di Belitung, kita usulkan tidak hanya di Belitung saja, tapi di Bangka juga karena di Bangka ada banyak lokasi wisata yang bisa ditonjolkan, seperti pantai dan Desa wisata," katanya.
Kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha dan seni budaya serta stakeholder sangat penting karena output pelaksanaan event ini untuk menggerakkan roda perekonomian pasca pandemi COVID-19 dan bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja.
"Kita mengapresiasi dan bersedia berkolaborasi untuk mendukung rencana pelaksanaan event yang diharapkan dapat terselenggara pada Agustus - September 2022 mendatang. Kita akan kolaborasikan karena 80 persen dukungan ini harus dari dunia usaha, dan kami akan mendukung promosinya terlebih pelaksanaannya bertepatan dengan G20. Ini nanti bisa jadi salah satu spirit event pada perhelatan G20. Untuk hal lainnya nanti kita akan lakukan pendalaman lagi," katanya.
Salah satu perwakilan Pelaku Seni Budaya Palak Batu, Rizky berharap rencana gelaran event di Bangka Belitung ini akan melibatkan IKM dan UMKM di Bangka Belitung. Kemenparekraf serta Pemprov Babel dapat memberikan support, baik secara moril maupun sarana dan prasarana, salah satunya open space dan workshop space untuk latihan bagi seniman-seniman berlatih.
"Tidak hanya itu, festival pertunjukan seni budaya Bangka Belitung ini akan dilakukan di beberapa spot wisata dan ini akan berdampak pada lokasi daya tarik wisatanya juga bagi para pelaku wisatanya," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman menyambut baik rencana event yang disuguhkan Pelaku Seni Budaya Palak Batu untuk mendongkrak pariwisata Bangka Belitung.
"Pemprov Babel juga akan mensupport dengan terlebih dahulu menyediakan open space dan workshop space yang dapat digunakan oleh tim untuk berlatih. InsyaAllah dukungan akan kami berikan termasuk open space dan workshop space. Dan tentunya saya berharap event ini nantinya memberikan dampak yang luas bagi masyarakat karena dalam pelaksanaannya nanti, akan melibatkan pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di Bangka Belitung," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kita haris yakin kebangkitan ekonomi kita itu dimulai dari event. Dengan kolaborasi, beberapa hal yang kita upayakan bisa terwujud. Untuk itu saya mengajak semua pihak termasuk pelaku usaha untuk bisa memanfaatkan event-event tersebut melalui kolaborasi aktif agar bisa menggarap semua potensi lapangan usaha yang ada", kata Sandiaga Uno, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, Bangka Belitung tidak hanya memiliki keunggulan dari geopark saja, tetapi tradisi kehidupan masyarakat seperti desa wisata yang diantaranya sudah ada yang masuk dalam 500 besar desa wisata terbaik di Indonesia.
"Itu bisa jadi salah satu value. Dan melalui G20 di Belitung, kita usulkan tidak hanya di Belitung saja, tapi di Bangka juga karena di Bangka ada banyak lokasi wisata yang bisa ditonjolkan, seperti pantai dan Desa wisata," katanya.
Kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha dan seni budaya serta stakeholder sangat penting karena output pelaksanaan event ini untuk menggerakkan roda perekonomian pasca pandemi COVID-19 dan bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja.
"Kita mengapresiasi dan bersedia berkolaborasi untuk mendukung rencana pelaksanaan event yang diharapkan dapat terselenggara pada Agustus - September 2022 mendatang. Kita akan kolaborasikan karena 80 persen dukungan ini harus dari dunia usaha, dan kami akan mendukung promosinya terlebih pelaksanaannya bertepatan dengan G20. Ini nanti bisa jadi salah satu spirit event pada perhelatan G20. Untuk hal lainnya nanti kita akan lakukan pendalaman lagi," katanya.
Salah satu perwakilan Pelaku Seni Budaya Palak Batu, Rizky berharap rencana gelaran event di Bangka Belitung ini akan melibatkan IKM dan UMKM di Bangka Belitung. Kemenparekraf serta Pemprov Babel dapat memberikan support, baik secara moril maupun sarana dan prasarana, salah satunya open space dan workshop space untuk latihan bagi seniman-seniman berlatih.
"Tidak hanya itu, festival pertunjukan seni budaya Bangka Belitung ini akan dilakukan di beberapa spot wisata dan ini akan berdampak pada lokasi daya tarik wisatanya juga bagi para pelaku wisatanya," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman menyambut baik rencana event yang disuguhkan Pelaku Seni Budaya Palak Batu untuk mendongkrak pariwisata Bangka Belitung.
"Pemprov Babel juga akan mensupport dengan terlebih dahulu menyediakan open space dan workshop space yang dapat digunakan oleh tim untuk berlatih. InsyaAllah dukungan akan kami berikan termasuk open space dan workshop space. Dan tentunya saya berharap event ini nantinya memberikan dampak yang luas bagi masyarakat karena dalam pelaksanaannya nanti, akan melibatkan pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di Bangka Belitung," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022