Perum Damri Cabang Pangkalpinang menyiapkan 12 armada, 4 Hi-Ace untuk 24 penumpang dan 8 bus medium untuk 24 penumpang, guna memenuhi kebutuhan penumpang arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Lonjakan untuk angkutan lebaran biasanya terlihat di H-15 dari 6 April sampai 7 Mei atau H+6 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah," kata General Manager Perum Damri Cabang Pangkalpinang Listawati di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan untuk rute atau trayek yang banyak diminati berasal dari Pangkalpinang ke Tanjung Kalian Belinyu. Untuk trayek lainnya akan normal seperti biasa, baik dari Pangkalpinang ke Batu Betumpang, Tanjung pura dan Pusuk.
"Lonjakan penumpang dapat mencapai 200 persen karena di hari biasa, hanya ada 3 armada untuk Hi-Ace dan tidak ada bus medium," ujarnya.
Untuk harga tiket sekali trayek Rp90 ribu per orang atau per kursi. Namun menjelang lebaran Idul Fitri biasanya ada kenaikan sekitar 10-40 persen, berkisar Rp100 ribuan tergantung tujuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Lonjakan untuk angkutan lebaran biasanya terlihat di H-15 dari 6 April sampai 7 Mei atau H+6 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah," kata General Manager Perum Damri Cabang Pangkalpinang Listawati di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan untuk rute atau trayek yang banyak diminati berasal dari Pangkalpinang ke Tanjung Kalian Belinyu. Untuk trayek lainnya akan normal seperti biasa, baik dari Pangkalpinang ke Batu Betumpang, Tanjung pura dan Pusuk.
"Lonjakan penumpang dapat mencapai 200 persen karena di hari biasa, hanya ada 3 armada untuk Hi-Ace dan tidak ada bus medium," ujarnya.
Untuk harga tiket sekali trayek Rp90 ribu per orang atau per kursi. Namun menjelang lebaran Idul Fitri biasanya ada kenaikan sekitar 10-40 persen, berkisar Rp100 ribuan tergantung tujuan.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023