Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung rencana cetak sawah 100 hektare yang akan dilaksanakan Tentara Nasional Indonesia di Desa Bukit Terak, Kecamatan Simpangteritip.
"Rencana cetak sawah ini akan sangat membantu warga dan selaras dengan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan produksi berbagai kebutuhan pangan lokal, termasuk beras," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Selasa.
Untuk mendukung rencana tersebut, Pemkab Bangka Barat bersama dengan Kodim 0431/BB, Polres Bangka Barat dan sejumlah organisasi perangkat daerah terkait serta pihak Pemerintah Desa Bukit Terak telah menggelar rapat persiapan untuk menyukseskan rencana cetak sawah di desa tersebut.
"Rencananya pembukaan cetak sawah akan dihadiri Panglima TNI ini merupakan momentum berharga bagi masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan potensi desa," katanya.
Selain itu, Pemkab Bangka barat juga akan menjadikan kegiatan ini sebagai momentum penuh makna bagi masyarakat agar bisa semakin termotivasi menggeluti usaha sektor pertanian yang dinilai masih memiliki prospek menjanjikan.
"Butuh persiapan matang agar kesempatan langka ini bisa memberikan manfaat besar dalam pengembangan sektor pertanian di desa tersebut yang tentunya juga akan berdampak pada peningkatan produksi pangan lokal," katanya.
Ia mengatakan Desa Bukit Terak merupakan daerah yang memiliki potensi besar, terutama untuk pengembangan pembangunan sektor pertanian, perkebunan dan perikanan, untuk itu diharapkan pertemuan dengan pejabat negara tersebut mampu membentuk komitmen bersama demi kemajuan Kabupaten Bangka Barat.
"Ini momentum langka, kita akan persiapkan dengan matang agar bisa memberikan manfaat dan berdampak langsung terhadap kesejahteraan bersama, terutama bagi warga setempat," katanya.
Kepala Desa Bukit Terak, Romlan mengatakan pihaknya bersama warga telah melakukan berbagai persiapan agar kegiatan berlangsung lancar dan sukses.
"Kami menyambut baik kunjungan ini, masyarakat pasti senang karena kegiatan ini akan memberikan manfaat positif bagi kesejahteraan warga," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Rencana cetak sawah ini akan sangat membantu warga dan selaras dengan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan produksi berbagai kebutuhan pangan lokal, termasuk beras," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Selasa.
Untuk mendukung rencana tersebut, Pemkab Bangka Barat bersama dengan Kodim 0431/BB, Polres Bangka Barat dan sejumlah organisasi perangkat daerah terkait serta pihak Pemerintah Desa Bukit Terak telah menggelar rapat persiapan untuk menyukseskan rencana cetak sawah di desa tersebut.
"Rencananya pembukaan cetak sawah akan dihadiri Panglima TNI ini merupakan momentum berharga bagi masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan potensi desa," katanya.
Selain itu, Pemkab Bangka barat juga akan menjadikan kegiatan ini sebagai momentum penuh makna bagi masyarakat agar bisa semakin termotivasi menggeluti usaha sektor pertanian yang dinilai masih memiliki prospek menjanjikan.
"Butuh persiapan matang agar kesempatan langka ini bisa memberikan manfaat besar dalam pengembangan sektor pertanian di desa tersebut yang tentunya juga akan berdampak pada peningkatan produksi pangan lokal," katanya.
Ia mengatakan Desa Bukit Terak merupakan daerah yang memiliki potensi besar, terutama untuk pengembangan pembangunan sektor pertanian, perkebunan dan perikanan, untuk itu diharapkan pertemuan dengan pejabat negara tersebut mampu membentuk komitmen bersama demi kemajuan Kabupaten Bangka Barat.
"Ini momentum langka, kita akan persiapkan dengan matang agar bisa memberikan manfaat dan berdampak langsung terhadap kesejahteraan bersama, terutama bagi warga setempat," katanya.
Kepala Desa Bukit Terak, Romlan mengatakan pihaknya bersama warga telah melakukan berbagai persiapan agar kegiatan berlangsung lancar dan sukses.
"Kami menyambut baik kunjungan ini, masyarakat pasti senang karena kegiatan ini akan memberikan manfaat positif bagi kesejahteraan warga," katanya.
Editor : Joko Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024