Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), mendatangi sejumlah sekolah menengah tingkat atas untuk melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik kepada para calon pemilih pemula pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
"Kami lakukan perekaman kepada warga calon pemilih yang usianya genap 17 tahun pada pemilu yang akan dilaksanakan pada November 2024 dengan mendatangi langsung ke sekolah-sekolah," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bangka Barat Muhammad Kaidi di Mentok, Rabu.
Berdasarkan data Disdukcapil setempat, kata dia, jumlah penduduk Kabupaten Bangka Barat saat ini sebanyak 214.428 jiwa, di antaranya 149.499 jiwa sudah memiliki KTP, sedangkan sisanya masih usia anak-anak.
"Sampai saat ini kami sudah melakukan perekaman dengan capaian 99,37 persen dari jumlah penduduk wajib KTP, dan masih ada sisa sebanyak 939 jiwa, di antaranya 932 jiwa merupakan para pemilih pemula yang berusia 17 tahun pada November nanti," katanya.
Ia mengatakan para pemilih pemula yang belum melakukan perekaman KTP elektronik paling banyak berada di Kecamatan Mentok.
Oleh karena itu, kata Kaidi, untuk mempercepat proses perekaman KTP elektronik, pihaknya telah melakukan upaya mendatangi langsung ke sekolah-sekolah dan desa/kelurahan.
"Namun masih ditemukan beberapa kendala, salah satunya saat petugas datang tidak ketemu dengan siswa dan ada juga anak sudah tidak sekolah, yang sulit ditemui, sehingga belum bisa menyelesaikan perekaman warga tersebut," ujarnya.
Ia berharap warga yang sudah memenuhi syarat mendapatkan KTP elektronik untuk secara sukarela datang ke kantor Disdukcapil setempat untuk melakukan perekaman identitas kependudukan tersebut.
Kaidi mengatakan Disdukcapil Kabupaten Bangka Barat menargetkan perekaman e-KTP terhadap ratusan pemilih pemula akan selesai sebelum Pilkada November 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Kami lakukan perekaman kepada warga calon pemilih yang usianya genap 17 tahun pada pemilu yang akan dilaksanakan pada November 2024 dengan mendatangi langsung ke sekolah-sekolah," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bangka Barat Muhammad Kaidi di Mentok, Rabu.
Berdasarkan data Disdukcapil setempat, kata dia, jumlah penduduk Kabupaten Bangka Barat saat ini sebanyak 214.428 jiwa, di antaranya 149.499 jiwa sudah memiliki KTP, sedangkan sisanya masih usia anak-anak.
"Sampai saat ini kami sudah melakukan perekaman dengan capaian 99,37 persen dari jumlah penduduk wajib KTP, dan masih ada sisa sebanyak 939 jiwa, di antaranya 932 jiwa merupakan para pemilih pemula yang berusia 17 tahun pada November nanti," katanya.
Ia mengatakan para pemilih pemula yang belum melakukan perekaman KTP elektronik paling banyak berada di Kecamatan Mentok.
Oleh karena itu, kata Kaidi, untuk mempercepat proses perekaman KTP elektronik, pihaknya telah melakukan upaya mendatangi langsung ke sekolah-sekolah dan desa/kelurahan.
"Namun masih ditemukan beberapa kendala, salah satunya saat petugas datang tidak ketemu dengan siswa dan ada juga anak sudah tidak sekolah, yang sulit ditemui, sehingga belum bisa menyelesaikan perekaman warga tersebut," ujarnya.
Ia berharap warga yang sudah memenuhi syarat mendapatkan KTP elektronik untuk secara sukarela datang ke kantor Disdukcapil setempat untuk melakukan perekaman identitas kependudukan tersebut.
Kaidi mengatakan Disdukcapil Kabupaten Bangka Barat menargetkan perekaman e-KTP terhadap ratusan pemilih pemula akan selesai sebelum Pilkada November 2024.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024