Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung pembentukan kader keamanan pangan desa yang digagas Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Kita mendukung penuh pembentukan kader keamanan pangan yang memiliki peran sangat vital dalam memastikan setiap masyarakat dapat mengonsumsi makanan yang aman dan berkualitas," kata Bupati Belitung Timur Burhanudin di Manggar, Rabu.
Ia menjelaskan, pelatihan kader keamanan pangan desa sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kesadaran akan pentingnya keamanan pangan.
"Karena kurangnya pengendalian dan pengawasan, memicu banyaknya temuan pangan yang mengandung bahan berbahaya dan tentunya dapat mengganggu kesehatan kita," ujar bupati.
Bupati mengajak semua pihak khususnya kepada kader yang ada di desa dapat saling bersinergi dan bekerja sama dalam mendukung program BPOM agar masyarakat terbebas dari pangan yang tidak aman yang dapat beresiko terhadap kesehatan.
"Saya berharap para kader nanti dilengkapi dengan pengetahuan yang lebih mendalam, keterampilan lebih baik dan semangat yang tak kenal lelah dalam menjalankan tugas mulia ini," ujarnya.
Ketua Tim Kerja Informasi dan Komunikasi Balai POM Pangkalpinang Andhika Achmad Sugiarto menjelaskan, kader keamanan pangan desa (KKPD) adalah anggota komunitas desa yang terlatih dan bersertifikat di bidang keamanan pangan serta ditugaskan kepala desa sebagai kader untuk meningkatkan kemandirian masyarakat desa di bidang keamanan pangan.
"Kita ingin mendorong kemandirian masyarakat desa melakukan pengawasan keamanan pangan, menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang aman sampai pada tingkat perseorangan, serta memperkuat ekonomi desa melalui program keamanan pangan desa,” jelas Andhika.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024