Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno berpendapat wisata olahraga yang dikembangkan pemerintah Kabupaten Belitung, Bangka Belitung, merupakan salah satu pilar pariwisata yang memiliki dampak positif yang banyak "multiplier effect" terhadap pembangunan dan ekonomi masyarakat.

Hal itu disampaikan Sandiaga Salahuddin Uno saat melakukan kunjungan kerja di Belitung, Jumat.

Wisata olahraga di Belitung tentu memberikan dampak besar tidak hanya di sektor pariwisata, melainkan pula memberikan dampak terhadap pembangunan daerah dan ekonomi masyarakat.

Ia mengatakan, mengingatkan dirinya saat mengikuti kegiatan Triathlon di Belitung pada 2019 lalu yang merupakan bagian dari kegiatan "sport tourism" wisata olahraga di Belitung.

Baca juga: Menparekraf dorong kebangkitan industri perfilman Belitung

Baca juga: Menparekraf kunjungi Desa Wisata Keciput Belitung

"Saat itu kegiatan Triarhlon sangat meriah karena diikuti oleh banyak atlet dari berbagai daerah," jelas dia.

Secara nasional, pihaknya memperkirakan pendapatan dari "sport tourism" atau wisata olahraga di tahun 2024 telah mencapai Rp18,7 triliun, dari sejumlah kegiatan olahraga yang berlangsung seperti Moto GP dan F1 Powerboat.

"Mungkin kalau Belitung bisa membuat sirkuit sekelas Moto GP, saya sangat yakin Belitung akan semakin dikenal oleh masyarakat dunia," ujar dia.

Menparekraf mengajak pelaku wisata untuk meningkatkan potensi kegiatan olahraga di Belitung supaya Kabupaten Belitung lebih dikenal oleh wisatawan dalam dan luar negeri.

Baca juga: Menparekraf sampaikan dua pilar kekuatan pariwisata Belitung

Baca juga: Menparekraf Sandiaga saksikan langsung syuting film "The Bell" di Belitung Timur

Pewarta: Kasmono/Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024