Sungailiat (Antaranews Babel) - DPRD Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pemerintah daerah harus memiliki bidang sendiri untuk menyelesaikan keluhan warga terkait kerusakan jalan.
"Di Bangka belum memiliki bidang pemeliharaan jalan dan jembatan yang sewaktu-waktu bisa memperbaiki kerusakan bila terjadi bencana ataupun hal lainnya," kata Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bangka, Hendra Yunus di Sungailiat, Kamis.
Menurut dia aparatur daerah harus belajar ke daerah lain, sebab dengan keterbatasan anggaran dan tidak ada bidang sendiri maka sulit menyikapi keluhan warga.
Ia menyebut beberapa daerah sudah memiliki bidang pengawasan dan pemeliharaan jalan yang dapat dengan mudah dan cepat memperbaiki kerusakan jalan.
"Bahkan mereka bisa langsung menangani secara tepat. Kalau kita tidak, sudah terkendala anggaran dulu, ada jalan rusak tidak bisa diperbaiki," ujarnya.
Hendra melanjutkan ke depan hal ini perlu dipikirkan. Bidang tersebut bisa berada di bawah Dinas Pekerjaan Umum. Apalagi saat ini di Bangka hanya mengandalkan anggaran pemeliharaan yang sudah dibuat setiap tahun.
"Kita contoh Yogjakarta dan Sleman yang sudah ada bidang ini sehingga kepentingan masyarakat bisa ditangani pemerintah daerah," kata Hendra.
Ia berharap masukan ini bisa ditanggapi dengan cepat oleh pemerintah daerah, khususnya dinas terkait supaya permasalahan di masyarakat bisa cepat diatasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Di Bangka belum memiliki bidang pemeliharaan jalan dan jembatan yang sewaktu-waktu bisa memperbaiki kerusakan bila terjadi bencana ataupun hal lainnya," kata Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bangka, Hendra Yunus di Sungailiat, Kamis.
Menurut dia aparatur daerah harus belajar ke daerah lain, sebab dengan keterbatasan anggaran dan tidak ada bidang sendiri maka sulit menyikapi keluhan warga.
Ia menyebut beberapa daerah sudah memiliki bidang pengawasan dan pemeliharaan jalan yang dapat dengan mudah dan cepat memperbaiki kerusakan jalan.
"Bahkan mereka bisa langsung menangani secara tepat. Kalau kita tidak, sudah terkendala anggaran dulu, ada jalan rusak tidak bisa diperbaiki," ujarnya.
Hendra melanjutkan ke depan hal ini perlu dipikirkan. Bidang tersebut bisa berada di bawah Dinas Pekerjaan Umum. Apalagi saat ini di Bangka hanya mengandalkan anggaran pemeliharaan yang sudah dibuat setiap tahun.
"Kita contoh Yogjakarta dan Sleman yang sudah ada bidang ini sehingga kepentingan masyarakat bisa ditangani pemerintah daerah," kata Hendra.
Ia berharap masukan ini bisa ditanggapi dengan cepat oleh pemerintah daerah, khususnya dinas terkait supaya permasalahan di masyarakat bisa cepat diatasi.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018