Nusa Dua (Antaranews Babel) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Suhardi Alius membuka kegiatan Global Counter Terrorism Forum (GCTF) 2018 di Nusa Dua, Bali, Senin.
"Pertemuan tersebut diikuti oleh 30 negara anggota GCTF dalam rangka kesiapan masing-masing negara perwakilan dalam menghadapi tantangan kembalinya Foreign Terrorist Fighters (FTF) maupun anggota keluarga dari Foreign Terrorist Fighters (FTF)," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Suhardi Alius seusai membuka kegiatan tersebut.
Menurut dia, dalam menghadapi tantangan tersebut pemerintah Indonesia saat ini sedang merevisi undang-undang anti terorisme, meskipun memperkuat mekanisme kriminalisasi dengan merevisi undang-undang, pemerintah Indonesia juga telah melakukan upaya pencegahan komprehensif.
Selain itu, pihaknya berharap pertemuan itu dapat memperkuat kerja sama antarnegara dalam menghadapi tantangan. "Menghadapi Foreign Terrorist Fighters maupun anggota keluarga dari Foreign Terrorist Fighters secara efektif dan efisien." ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus R Golose menyampaikan ucapan terimakasih kepada Badan Nasional Penanggulangan Terorisme yang sudah menginisiasi program ini yaitu Global Counter Terrorism Forum yang dilaksanakan di Bali dalam rangka preventif.
"Jadi BNPT selalu mengutamakan show of force," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Pertemuan tersebut diikuti oleh 30 negara anggota GCTF dalam rangka kesiapan masing-masing negara perwakilan dalam menghadapi tantangan kembalinya Foreign Terrorist Fighters (FTF) maupun anggota keluarga dari Foreign Terrorist Fighters (FTF)," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Suhardi Alius seusai membuka kegiatan tersebut.
Menurut dia, dalam menghadapi tantangan tersebut pemerintah Indonesia saat ini sedang merevisi undang-undang anti terorisme, meskipun memperkuat mekanisme kriminalisasi dengan merevisi undang-undang, pemerintah Indonesia juga telah melakukan upaya pencegahan komprehensif.
Selain itu, pihaknya berharap pertemuan itu dapat memperkuat kerja sama antarnegara dalam menghadapi tantangan. "Menghadapi Foreign Terrorist Fighters maupun anggota keluarga dari Foreign Terrorist Fighters secara efektif dan efisien." ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus R Golose menyampaikan ucapan terimakasih kepada Badan Nasional Penanggulangan Terorisme yang sudah menginisiasi program ini yaitu Global Counter Terrorism Forum yang dilaksanakan di Bali dalam rangka preventif.
"Jadi BNPT selalu mengutamakan show of force," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018