Tanjung Pandan (Antaranews Babel) - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajak semua elemen masyarakat untuk merawat kerukunan antarumat beragama di daerah itu agar tercipta situasi yang kondusif dan pembangunan bisa terlaksana dengan baik.
"Kerukunan antarumat beragama adalah harapan kita semua, terutama Belitung sebagai daerah pariwisata maka harus aman dan damai," kata Ketua FKUB Kabupaten Belitung, Rahmansyah di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, kondisi kerukunan antar umat beragama di daerah itu saat ini sudah terawat dengan baik, sehingga kondisi tersebut harus dipertahankan terus menerus.
"Belitung saat ini sangat kondusif, rukun dan sangat toleran antara satu agama dengan agama yang lain," katanya.
Ia mencontohkan, potret kerukunan umat beragama di daerah itu terlihat dalam beberapa kegiatan keagamaan yang mencerminkan harmoni tanpa memandang perbedaan.
"Terbukti kemarin dalam beberapa hari besar keagamaan misalnya pada Hari Raya Idul Fitri ada tokoh-tokoh agama non muslim yang mengucapkan selamat," ujarnya.
Ia berharap, kondisi ini tetap terjaga dengan peran serta semua lapisan tokoh agama dan tokoh masyarakat.
"Kondisi ini harus kita jaga, karena isu agam itu sangat seksi. Mudah sekali terbakar dan bisa menimbulkan konflik," katanya.
Sebelumnya FKUB Kabupaten Belitung menggelar kegiatan sosialisasi kerukunan umat beragama di Tanjung Pandan. Kegiatan itu dihadiri oleh tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat. Kegiatan tersebut digelar secara rutin dan bergiliran pada setiap kecamatan di daerah itu agar kerukunan antarumat senantiasa terjaga.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kerukunan antarumat beragama adalah harapan kita semua, terutama Belitung sebagai daerah pariwisata maka harus aman dan damai," kata Ketua FKUB Kabupaten Belitung, Rahmansyah di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, kondisi kerukunan antar umat beragama di daerah itu saat ini sudah terawat dengan baik, sehingga kondisi tersebut harus dipertahankan terus menerus.
"Belitung saat ini sangat kondusif, rukun dan sangat toleran antara satu agama dengan agama yang lain," katanya.
Ia mencontohkan, potret kerukunan umat beragama di daerah itu terlihat dalam beberapa kegiatan keagamaan yang mencerminkan harmoni tanpa memandang perbedaan.
"Terbukti kemarin dalam beberapa hari besar keagamaan misalnya pada Hari Raya Idul Fitri ada tokoh-tokoh agama non muslim yang mengucapkan selamat," ujarnya.
Ia berharap, kondisi ini tetap terjaga dengan peran serta semua lapisan tokoh agama dan tokoh masyarakat.
"Kondisi ini harus kita jaga, karena isu agam itu sangat seksi. Mudah sekali terbakar dan bisa menimbulkan konflik," katanya.
Sebelumnya FKUB Kabupaten Belitung menggelar kegiatan sosialisasi kerukunan umat beragama di Tanjung Pandan. Kegiatan itu dihadiri oleh tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat. Kegiatan tersebut digelar secara rutin dan bergiliran pada setiap kecamatan di daerah itu agar kerukunan antarumat senantiasa terjaga.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018