Koba, Babel (Antaranews Babel) - Jenazah Karmin, korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 160 tiba pukul 12.00 WIB di rumah keluarganya Jalan Kenanga Nomor 129, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, Senin.

Karmin disambut dengan isak tangis dari anggota keluarganya yang sudah menunggu sejak pagi. Sejumlah aparat keamanan juga turut menyambut kedatangan jenazah yang merupakan warga keturunan Tionghoa itu.

Karmin merupakan jenazah pertama dari 56 korban asal Babel yang teridentifikasi oleh tim DVI Mabes Polri.

Pemulangan jenazah dari Kota Pangkalpinang ke rumah keluarga di Bangka Tengah yang berjarak sekitar 60 kilo meter dikawal aparat kepolisian gabungan Polres Pangkalpinang dan Polda Babel.

Juga dampingi pihak Jasa Raharja dan Lion Air karena akan ada penyerahan langsung santunan kepada kepada ahli waris.

Peti jenazah berwarna putih itu langsung disemayamkan di ruang tamu rumah keluarganya.

Pesawat Lion Air JT 610 type B737-Max 8 dan sesuai manifes pesawat mengangakut ratusan penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi  termasuk dalam penerbangan ini ada tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi.

Kapten Pilot Bhavye Suneje yang membawa pesawat naas itu memiliki lebih 6.000 jam terbang, sementara  Co Pilot Harvino telah mempunyai jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang.

Selain Kapten Pilot dan Co Pilot, ada enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul  Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula.***4***

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018